Tim Editor
ERA.id - Konser Ed Sheeran di Malaysia didesak untuk dibatalkan oleh Partai Islam Se-Malaysia (PAS). Ed Sheeran diketahui akan konser di Bukit Jalil National Stadium, Kuala Lumpur, pada 24 Februari 2024 mendatang.
Desakan pembatalan konser Ed Sheeran ini disampaikan oleh Ketua Fraksi Ulama PAS, Ahmad Yahaya. Konser diminta dibatalkan karena jadwalnya sudah mendekati bulan Ramadan, yang jatuh pada 12 Maret 2024.
"(Pemerintah harus) mengambil sikap tegas dengan membatalkan konser artis barat ketika umat Islam akan menyambut Ramadan," kata Ahmad Yahaya, dilansir dari Channel News Asia.
Desakan pembatalan juga dilakukan karena menyoroti Ed Sheeran yang diduga pendukung LGBT. Paham tersebut sangat bertentangan dengan Malaysia.
"Yang lebih miris lagi, artis yang diundang memiliki latar belakang mendukung ideologi LGBT yang ditolak mentah-mentah oleh Malaysia," tuturnya.
Sejak desakan ini disampaikan, belum ada konfirmasi apa pun dari pihak penyelenggara mengenai konser Ed Sheeran tetap dilangsungkan atau dibatalkan di Malaysia.
Sebagai informasi, Fraksi Ulama PAS sebelumnya memang sudah sering menegaskan bahwa artis Barat yang pro-LGBT tidak boleh tampil di Malaysia. Konser Coldplay di Malaysia 2023 lalu juga mendapat desakan pembatalan, tetapi tetap berjalan sesuai dengan jadwal.
Sementara itu, Ed Sheeran sendiri saat ini memang sedang menggelar tur dunia bertajuk Ed Sheeran: +-=:x Tour. Ia dijadwalkan untuk konser di Gelora Bung Karno, Jakarta, pada 2 Maret 2024 mendatang.
