Tim Editor
ERA.id - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea membantah soal tudingan Raffi Ahmad terlibat pencucian uang. Hotman menegaskan Raffi Ahmad sudah bekerja keras hingga mencapai kesuksesan sampai sekarang ini.
Bapak anak tiga ini menegaskan tudingan Raffi Ahmad mengumpulkan uang haram dari hasil korupsi untuk mengelola RANS Entertainment sama sekali tidak benar. Menurutnya, kabar itu adalah fitnah dari oknum tak bertanggungjawab dan tidak ada bukti.
"Raffi Ahmad difitnah, disebarkan di medsos bahwa melakukan pencucian uang ratusan miliar," ucap Hotman Paris, dikutip dari akun Instagram-nya.
"Tetapi orang itu tidak bisa menunjukkan pidana itu karena tidak ada tindak pidana pencucian uang kalau tidak ada tindak pidana induknya atau pemicunya," lanjutnya.
Lebih lanjut, Hotman Paris menantang Ketua NCW Hanifa Sutrisna untuk membawa 100 pengacaranya ketika bertemu. Sebab, Hanifa sempat menuding suami Nagita Slavina terlibat pencucian uang di perusahaannya.
"Jadi saya sebagai rekan Raffi Ahmad, siap bertemu dengan orang tersebut yang menuduh bawa pengacaranya 100 berhadapan dengan kita hari Senin (5/2/2024) jam 8.30 WIB di tempat shooting Trans 7," jelas Hotman Paris.
"Raffi Ahmad dan Hotman Paris akan siap menghadapi kamu, bawa pengacaramu 100 dan juga seluruh wartawan silahkan datang. Kami siap bertarung," lanjutnya.
Terakhir, pengacara berusia 64 tahun ini menegaskan ayah Rafathar dan Rayyanza ini bisa sukses berkat hasil kerja kerasnya. Ia menegaskan Raffi Ahmad sudah bekerja keras sejak berusia 17 tahun.
"Kami adalah orang kerja keras pagi siang sore, saya ke Bali juga bekerja, Raffi Ahmad juga bekerja sejak usia 17 tahun. Sedangkan anda cuma hidup dari bermain kata-kata di medsos dan sekaligus nyinyir-nyinyir." tutur Hotman Paris.
Sebelumnya, Raffi Ahmad menepis tuduhan yang menyebut dirinya terlibat dalam kasus pencucian uang para koruptor di Tanah Air. Tuduhan itu dilayangkan oleh Ketua Umum DPP Nasional Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna.
Raffi Ahmad tegas membantah dirinya terlibat dalam kasus dugaan pencucian uang oleh para koruptor. Raffi meminta agar publik tidak mudah percaya dengan berita yang beredar. Raffi kemudian mengatakan bahwa ia sebenarnya enggan mengurus masalah tuduhan tersebut. Namun, kali ini ia harus memberikan tanggapan karena merasa telah difitnah.
