Tim Editor
ERA.id - Menjelang Idulfitri, sebagian besar umat Muslim akan mempersiapkan diri untuk mudik atau pulang kampung. Ketika mudik, fisik yang prima dan perlengkapan pribadi harus dipersiapkan dengan lengkap, terlebih jika mudik membawa anak-anak yang masih kecil.
Untuk membantu mempersiapkan mudik tetap aman dan mencegah anak kecil tidak rewel, terdapat beberapa tips yang bisa dilakukan di bawah ini, dilansir dari One Family.
1. Persiapkan barang kebutuhan anak, termasuk mainan
Hal pertama yang wajib dilakukan untuk membawa si kecil mudik adalah mempersiapkan semua barang-barang yang dibutuhkannya. Termasuk juga mainan kesayangan anak agar ia tidak rewel selama perjalanan.
Mainan dapat mengalihkan perhatian anak dari rasa bosan selama berada di kendaraan. Mainan juga bisa meningkatkan suasana hati anak, sehingga mereka tetap riang meski lama di perjalanan.
2. Pilih waktu keberangkatan sesuai jam tidur anak
Usahakan untuk memulai perjalanan sesuai dengan waktu tidur si kecil. Hal ini dilakukan untuk memininalisir kemungkinan anak merasa bosan dan memastikan mereka tetap berada dalam mood yang baik selama perjalanan.
Waktu keberangkatan yang bisa dipilih adalah malam hari karena merupakan waktu alami bagi indvidu, termasuk anak-anak untuk tidur mengistirahatkan diri.
3. Sesuaikan moda transportasi
Setiap transportasi yang digunakan untuk mudik memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jika mudik dengan mobil, selalu pastikan posisi anak benar-benar nyaman di car seat.
Jika mudik dengan pesawat, pastikan anak juga tetap merasa nyaman dengan mengenakan pakaian hangat karena pesawat memiliki suhu dingin. Saat anak menunjukkan gejala tak nyaman ketika take-off, berikan anak penutup telinga dan selalu pastikan anak minum untuk mencegah dehidrasi.
4. Berikan anak ruang untuk bergerak
Membiarkan anak berada dalam satu posisi ketika perjalanan jauh akan membuat mereka rewel. Jadi usahakan untuk tetap memberikan anak ruang bergerak selama perjalanan mudik.
Jika berkendara dengan mobil, berhentilah setiap beberapa jam agar anak bisa bergerak dengan bebas sementara waktu dan bermain. Jika naik pesawat atau kereta api, biarkan mereka mengeksplor suasana transportasi tersebut, tetapi tetap diperhatikan agar tidak mengganggu penumpang lainnya.
