Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp6,9 Miliar Merebak, BCL dan Tiko Aryawardhana Malah Asyik Liburan ke Italia

| 06 Jun 2024 16:23
Kasus Dugaan Penggelapan Uang Rp6,9 Miliar Merebak, BCL dan Tiko Aryawardhana Malah Asyik Liburan ke Italia
BCL dan suami Tiko Aryawardhana (Instagram)

ERA.id - Kabar Tiko Aryawardhana melakukan penggelapan sebesar Rp69 miliar masih jadi menjadi perbincangan publik. Suami Bunga Citra Lestari alias BCL ini dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan oleh mantan istrinya, Arina Winarto. Ditengah kabar menghebohkan itu, keduanya malah asyik liburan ke Italia.

BCL membagikan foto kebersamaan dengan Tiko saat berada di dalam pesawat kelas utama. BCL dan Tiko memilih berlibur di tengah kabar kasus yang menggemparkan ini.

Mantan istri mendiang Ashraf Sinclair ini membagikan foto pemandangan hamparan gunung dan danau. Diduga pasangan yang menikah pada 2 Desember 2023 ini berlibur ke Lake Commo, Italia. Mereka menginap di menginap di Il Sereno Lago di Como.

Sebelumnya, Pengacara Arina Winarto, Leo Siregar mengungkapkan penggelapan terjadi sekitar tahun 2015 hingga 2021. Saat itu, Tiko Aryawardhana dan Arina Winarto mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang makanan dan minuman.

(Instagram)

Dari keterangan yang disampaikan Leo, kliennya dan Tiko mendirikan perusahaan bernama PT Arjuna Advaya Sanjaya (AAS) yang bergerak dibidang makanan dan minuman. Selama perusahaan berjalan, mantan istri Tiko bersikap pasif dan tidak mencampuri pengelolaan bisnis. Tiko mempunyai kewajiban penuh untuk mengurus kegiatan usaha, termasuk keuangan. 

Selama ini, Arina tahu bisnis berjalan lancar. Namun, Tiko mendadak mengatakan usahanya ditutup lantaran tak sanggup bayar sewanya pada 2019 silam. Pada 2021, Arina curiga adanya penggelapan uang yang mendapatkan dua dokumen berupa P&L (Profit and loss-res). Ketika membandingkan dua dokumen, Arina menemukan dugaan laporan sudah dimanipulasi. 

Arina melihat tak ada itikad baik dari Tiko untuk memberikan penjelasan dan memilih kabur dari masalah. Maka dari itu, Arina melaporkan dugaan penggelapan Rp6,9 miliar ke Polres Metro Jakarta Selatan pasa 2022. Status laporan baru naik menjadi penyidikan pada 26 Maret 2024. Terkait laporan Arina, baik dari pihak BCL dan Tiko belum buka suara.

Rekomendasi