Tim Editor
ERA.id - Kesuksesan Sutisna alias Sule tak perlu diragukan lagi kiprahnya. Ia tercatat sebagai salah satu pelawak tenama tanah air dan juga memiliki banyak risiko di dalam kehidupannya.
Bersama dengan Boy William, Sule mengaku senang bisa menjadi orang terkenal yang dikagumi banyak orang. Apalagi pencapaiannya saat ini merupakan impiannya sejak dahulu.
"Happy dan harus happy itu kan tujuan, impian gua dari dulu mau jadi seorang penghibur," kata Sule di YouTube Boy William.
Ayah kandung dari penyanyi Rizky Febian itu menyebut dahulu sebelum menjadi orang terkenal, ia sempat mendambakan kehidupan yang selalu diselimuti dengan kesenangan.
Akan tetapi seiring berjalannya waktu kesenangan itu harus dibarengi dengan banyak risiko yang hadir di kehidupannya.
Berbagai ujian dan cobaan pun silih berganti hadir di kehidupan Sule. Termasuk perceraiannya dengan mendiang Lina Jubaedah beberapa waktu lalu.
"Dulu tuh kita gak terpikir bahwa seorang penghibur itu akan bahagia selamanya, artinya harus happy apa pun yang terjadi," ungkap Sule.
Lalu, kata Sule, salah satu faktor dan risiko terbesar sebagai orang yang terkenal ialah hilangnya privasi kehidupannya dan menjadi konsumsi publik.
Tetapi ia sadar hal itu menjadi nilai yang besar dan harus ia terima sebagai salah satu pencapaian di hidupnya.
"Itu sebuah risiko kita seorang selebriti, dibayar mahal ya itu lah salah satunya risikonya hiang privasi," tegas pria asal Cimahi itu.
Meski pada akhirnya ia harus kehilangan privasi keluarganya, Sule tak pernah sekali pun menyesali keputusannya untuk terjun ke dunia hiburan. Ia menilai setiap kehidupan pasti punya ujian dan cobaan yang berbeda-beda.
"Hidup emang begitu karena hidup di dunia itu penuh dengan ujian dan cobaan. Dan hidup kita itu cuma sementara nikmatin aja," tegas Sule.
Saat ditanyai tentang rencana 10 tahun mendatang, Sule meyakini dirinya untuk tetap menjadi apa adanya dan sama seperti saat ini yang sudah ia lakukan. Ia menegaskan tidak akan berhenti menjadi penghibur banyak orang sampai akhir hayatnya.
"Masih kayanya (kerja) tetap gak akan berenti sampai mati. 10 tahun dari sekarng gue akan gini aja maksudnya, apa yang gue lakuin udah gitu aja," tutup Sule.
