Tim Editor
ERA.id - Supermodel Kendall Jenner kembali menuai kritik dari netizen, khususnya warga Meksiko. Ia kembali dituduh melakukan perampasan budaya atas kampanye iklan terbaru 818 Tequila miliknya.
Tuduhan ini muncul setelah Kendall membagikan foto dan video dirinya yang sedang memasarkan produknya. Foto dan video itu direkam di sebuah pertanian agave di Jalisco, Meksiko, yang juga menjadi toko milik Kendall.
Dalam unggahannya, model 25 tahun itu mencatat hal itu sebagai pengalaman luar biasa yang bisa ia dapatkan. Begitu juga dengan tempat yang indah, budaya, dan para penduduknya.
"Betapa luar biasa pengalaman yang saya alami sejauh ini, belajar tentang tempat yang indah ini, budayanya yang indah, dan orang-orangnya yang cantik! drink818 telah diluncurkan di California ... kami akan meluncurkannya ke seluruh AS sepanjang musim panas, nantikan!" tulisnya.
Dari foto-foto yang dibagikan olehnya, terlihat Kendall sedang menunggangi kuda di antara deretan tanaman di agave. Ia juga terlihat memegang gelas yang berisikan tequila dari merek dagangnya di belakang truk.
Me as a Mexican, im begging yall that live in the US to DO not consume Kendall Jenner’s tequila because what she’s doing is called Cultural Appropriation making it hers. Listen to us Mexicans when we tell you that this is wrong. Is our culture and we don’t want a white woman+
— rex is zayn’s bestie ! 🇲🇽🇵🇸 (@talkfastloueh) May 19, 2021
Untuk gaya dan penampilannya Kendall mengenakan celana jeans, kemeja katun over size yang dipadukan dengan tank top putih, serta tak lupa topi koboinya. Rambut Kendall juga terlihat dikepang memanjang dengan sangat cantik.
Sayangnya iklan dan kampanye itu kembali menuai kritik dari para netizen, terutama warga Meksiko. Netizen mengklaim Kendall telah melakukan perampasan budaya dan juga salah paham tentang budaya Meksiko.
"Saya sebagai orang Meksiko, saya memohon kepada Anda semua yang tinggal di AS untuk JANGAN mengonsumsi tequila Kendall Jenner karena apa yang dia lakukan disebut Perampasan Budaya yang menjadikannya miliknya," tulis akun @talkfastloueh di Twitter.
"Kendall Jenner berusaha sekuat tenaga untuk menyamar sebagai orang Meksiko untuk menjual tequila gentrified," timpal lainnya.
"Apakah Kendall Jenner benar-benar memakai kepang dan berpura-pura menjadi buruh tani sambil menjajah tequila? Itu tidak bagi ku," tulis @gissssssel_
Meski pun mendapat kecaman dan juga kritik, penggemar Kendall Jenner pun tak sedikit yang membelanya. Penggemar Kendall bahkan membandingkan dengan beberapa selebritas Hollywood yang juga memiliki merek tequila sendiri.
"Tequila 818 Kendall Jenner tidak berbeda dengan Casamigos George Clooney atau Teramana The Rock. Saya mengerti mengapa Kendal tidak boleh memiliki tequila & saya untuk itu, TAPI mengapa Anda tidak?Semua memiliki energi yang sama dengan setiap selebritas yang memiliki tequila yang bukan orang Meksiko?" cuit seorang pendukung Kendall.
Sebagaimana diketahui, Kendall Jenner memang menambah daftar panjang selebritas Hollywood yang memiliki merek dagang Tequila sendiri. Sebelumnya George Clooney, Dwyane Johnson, LeBorn James, dan juga Kevin Hart sempat meluncurkan merek tequila mereka.
Namun nama-nama tersebut tidak menghadapi kritik dan dituduh melakukan perampasan budaya seperti yang dialami oleh Kendall Jenner.
Kendall Jenner tidak langsung menanggapi tuduhan itu. Ia memilih untuk menutup kolom komentarnya dan membiarkan unggahannya itu tetap ada di Instagram miliknya.
