Tim Editor
ERA.id - Manajer Britney Spears, Larry Rudolph memutuskan untuk mengundurkan diri dari pekerjaannya selama bertahun-tahun. Larry memilih pergi di tengah kasus konservatori yang dihadapi Britney.
Pengajuan pengunduran diri ini disampaikan Rudolph lewat sebuah surat yang dikirim kepada rekan konservatori Britney, yang tak lain adalah ayahnya, Jamie Spears dan Jodi Montgomery yang ditunjuk oleh pengadilan.
"Sudah lebih dari 2 1/2 tahun sejak Britney dan saya terakhir berkomunikasi, pada saat itu dia memberi tahu saya bahwa dia ingin mengambil jeda kerja dan tidak terbatas," tulis Rudolph, dikutip ET, Selasa (6/7/2021).
Lalu, kata Rudolph, mulai hari ini ia menyadari bahwa Britney telah menyuarakan niatnya untuk pensiun secara resmi. Mengenai keterlibatannya dalam kasus konservatroi, Rudolph menegaskan dirinya tidak pernah terlibat dalam hal itu sama sekali.
"Seperti yang Anda tahu, saya tidak pernah menjadi bagian dari konservatori atau operasinya, jadi saya tidak mengetahui banyak detail ini," katanya.
Mengenai pekerjaan yang selama ini ia lakukan, Rudolph mengatakan sejak awal diminta bekerja oleh Britney hanya untuk membantu mengelola kariernya.
Dengan pertimbangan itu, ia pun meyakini bahwa saat ini pekerjaannya tidak lagi dibutuhkan oleh Britney mengingat penyanyi itu sudah memilih untuk penisun.
"Saya awalnya dipekerjakan atas permintaan Britney untuk membantu mengelola dan membantu karirnya. Dan sebagai manajernya , Saya percaya Britney adalah kepentingan terbaik bagi saya untuk mengundurkan diri dari timnya karena layanan profesional saya tidak lagi diperlukan," paparnya.
Dalam surat itu Rudolph juga mengatakan dirinya akan selalu bangga dengan apa yang sudah dicapinya bersama dengan Britney sepanjang 25 tahun bersama. Ia juga berharap bahwa pelantun "Toxic" bisa diberikan kesehatan dan juga kabahagiaan di dunia.
Tak hanya itu saja, Rudolph juga menegaskan dirinya akan selalu ada disaat Britney membutuhkannya seperti yang selalu dia lakukan.
Pengunduran diri Rudolph terjadi beberapa hari setelah Bessemer Trust, perusahaan manajemen kekayaan yang ditunjuk sebagai co-conservator untuk keuangan Britney pada Februari menarik diri dari keterlibatan mereka minggu lalu.
Perusahaan meminta untuk menarik diri dari pengaturan setelah mendengar komentar eksplosif Britney selama kesaksiannya akhir bulan lalu.
Bessemer memilih untuk mengundurkan diri setelah Britney mengklaim 'kerugian yang tidak dapat diperbaiki untuk kepentingannya dalam kesaksiannya', menurut dokumen pengadilan yang juga diperoleh ET.
Perusahaan menyatakan bahwa mereka percaya bahwa penyanyi itu berada di konservatori secara sukarela dan telah menyetujui mereka untuk menjadi co-konservator.
"Sebagai hasil dari kesaksian (Britney) pada sidang 23 Juni, bagaimanapun, (Bessemer Trust) telah menyadari bahwa Konservatori keberatan dengan kelanjutan konservatori dan keinginan untuk mengakhiri konservatori. Pemohon telah mendengar Konservat dan menghormati keinginannya," bunyi pernyataan itu.
Ayah Britney, Jamie Spears, dan Bessemer Trust ditunjuk sebagai konservator keuangannya pada bulan Februari. Pada hari Rabu, seorang hakim Los Angeles menolak permintaan Britney untuk menghapus ayahnya sebagai konservator tanah miliknya.
Namun, perusahaan menyatakan dalam pengajuan bahwa peran mereka belum berlaku dengan menulis "saat ini tidak berwenang untuk bertindak, tidak mengambil tindakan sebagai konservator, tidak membuat keputusan sebagai konservator, tidak menerima aset perkebunan (dan) telah tidak mengambil biaya".
