ERA.id - Ayah Britney Spears, Jamie, akhirnya memberi isyarat untuk mundur sebagai konservator harta milik anaknya.
Hal ini terungkap dari pernyataannya selama di pengadilan.
Menurut laporan CNN, Jamie Spears mengajukan ke pengadilan pada 12 Agustus lewat kuasa hukumnya dan mengatakan dia bersedia untuk mundur untuk menghindari pertengkaran yang terus terjadi dengan Spears.
"Sebenarnya, tidak ada alasan sebenarnya untuk menangguhkan atau mencopot Tuan Spears sebagai Konservator tanah. Sangat bisa diperdebatkan apakah perubahan konservator saat ini akan menjadi kepentingan terbaik Nyonya Spears," bunyi pernyataan pengadilan, dikutip CNN, Jumat (13/8/2021).
Dokumen tersebut akhirnya diajukan sebagai tanggapan atas petisi yang menyebut Jamie dihapus sebagai konservator anaknya. Meski akhirnya bersedia mundur, pengacara Jamie menyebut kliennya bukanlah taget utama serangan yang bisa dibenarkan.
Bahkan Jamie tidak percaya bahwa pertengkarannya dengan putrinya atas status konservatornya yang berkelanjutan menjadi kepentingan terbaiknya.
"Dia (Jamie) tidak percaya bahwa pertarungan publik dengan putrinya atas layanannya yang berkelanjutan sebagai konservatornya akan menjadi kepentingan terbaiknya," ungkap pernyataan itu.
Lalu, kata pengacara Jamie, meskip pun kliennya harus menentang petisi yang tidak bisa dibenarkan atas pemecatannya, Jamie bermaksud untuk bekerja sama dengan pihak pengadilan dan juga pengacara barunya.
Kerja sama itu bertujuan untuk mempersiapkan transisi secara teratur ke konservator baru putrinya kelak.
"Tuan Spears bermaksud untuk bekerja dengan Pengadilan dan pengacara baru putrinya untuk mempersiapkan transisi yang teratur ke konservator baru," katanya.
Langkah itu dilakukan beberapa hari setelah Hakim Brenda Penny menolak petisi yang diajukan oleh pengacara Britney Spears, Mathew Rosengart, untuk memindahkan sidang 29 September tentang kasus itu hingga 23 Agustus dalam upaya untuk menghapus ayahnya sebagai konservator sesegera mungkin.
Masalah ini diharapkan akan dibahas dan berpotensi diselesaikan pada sidang pengadilan 29 September mendatang. Dengan bantuan pengacara barunya, bintang pop berusia 39 tahun itu akan bebas dari kendali hukum Jamie atas kariernya.
Jamie menjabat sebagai konservator tanah dan diri Britney Spears selama lebih dari satu dekade. Tahun 2019, Jamie mengundurkan diri sementara sebagai manajer Spears karena masalah kesehatan pribadinya.
Saat itu Jodi Montgomery menggantikannya selama dua tahun terakhir dalam kapasitas sementara, dan perannya pun disetujui hingga 8 Oktober mendatang.
Bulan lalu, Britney mengatakan kepada hakim di pengadilan bahwa ayahnya 'menghancurkan' hidupnya. Dalam kesaksian itu, Spears juga meminta agar ayahnya bisa diselidiki.
"Saya di sini untuk menyingkirkan ayah saya dan mendakwanya dengan penyalahgunaan konservatori. Aku ingin dia diselidiki. Konservatori ini membuat ayahku menghancurkan hidupku. katanya dalam kesaksiannya.
Selama menjadi konservator Britney Spears, ayahnya diperkirakan memegang harta warisan Britney mencapai 60 juta dolar atau setara dengan Rp862 miliar.
Menanggapi kabar mundurnya Jamie Spears sebagai konservator, pengacara Britney Spears mengatakan pihaknya senang mendengar kabar tersebut dan menyebut hal ini sebagai pembenaran untuk Britney.
"Kami senang Tuan Spears dan pengacaranya hari ini mengakui dalam pengajuan bahwa dia harus disingkirkan. Ini adalah pembenaran bagi Britney. Namun, kami kecewa dengan serangan memalukan dan tercela mereka yang terus berlanjut terhadap Tuan Spears dan lainnya," kata Mathew Rosengart, pengacara baru Britney.
Lebih lanjut, Mathew mengatakan pihaknya akan terus berupaya untuk melanjutkan penyelidikan terhadap Jamie Spears dan lainnya. Dia juga berencana akan mengambil sumpah dari Jamie di pengadilan dalam waktu dekat.