Tim Editor
ERA.id - Sutradara sekaligus aktor Ernest Prakasa menumpahkan kekesalannya atas kasus pembajakan film di platform TikTok. Ernest menyebut platform berbasis video itu memfasilitasi pembajakan film tanpa melakukan tindakan.
Kekesalan Ernest Prakasa ini disampaikan olehnya melalui cuitan di Twitter, Sabtu (18/9/2021). Dalam cuitan itu, Ernest membagikan tangkapan layar yang menampilkan berbagai penggalan dari tayangan sebuah film di akun @irfanshadina.
"Bagi filmmaker Indonesia, pembajakan seperti ini masih jadi bagian dari keseharian kami. Apakah @tiktokIDN peduli? Tentu tidak. Yang penting traffic tinggi bos," tulis Ernest pada keterangan.
Melihat dari tangkapan layar yang dibagikan Ernest, terlihat satu video bisa ditonton oleh lebih dari 50.000 pengguna. Hal ini tentu saja bentuk dari sebuah pelanggaran atas pembajakan film-film karya para sineas.
Pihak TikTok pun seolah diam dan tidak memblokir akun-akun yang membagikan video dari potongan film-film tersebut, yang sebenarnya sudah masuk ke ranah pembajakan.
Sutradara film Imperfect itu pun menantang pihak TikTok untuk merilis pernyataan dan mengakui bahwa platformnya diisi oleh para pelaku pembajakan film.
"Saya tantang @tiktokIDN untuk buat statement terbuka soal ini. Akui bahwa platformnya banyak dihuni film bajakan & nyatakan bahwa ada niat untuk memerangi itu," tegas Ernest.
Lalu, Ernest pun membandingkan platform TikTok dengan YouTube, yang sama-sama berbasis video konten. Menurut Ernets, YouTube memiliki sistem untuk memerangi dan mengurangi pembajakan.
Namun hal itu tidak berlaku bagi TikTok. Platform tersebut justru memberi fasilitas atas pembajakan film, bukan mengedukasi para penggunanya.
"Perkara BISA memang masih diusahakan, tapi yang penting, perkara MAU nya dulu. @tiktokIDN, sampai saat ini, masih tampak menikmati keadaan. Platform semasif @tiktokIDN, dalam hal pembajakan, seharusnya memberikan EDUKASI, bukan malah FASILITASI," katanya.
Cuitan Ernest Prakasa tentang pembajakan film di TikTok ini pun langsung menuai beragam reaksi dari para netizen. Tidak sedikit netizen yang menilai aneh bila menonton film melalui TikTok.
"Nonton film di tiktok aja dah sangat aneh," kata @jendralv****.
"Bahkan lengkap sampe full," timpal @calvin****.
"Barusan cek TKP langsung koh, dan akhirnya hilang. Mungkin dari itulah kenapa alasan gue gak mau join tiktok? Selain gue gak punya bakat narsis, pembajakan juga selalu jadi pilihan buat nonton gratis," ucap @Candr****.
"Kada suka kesel kita udah beli bayar mahal mahal premium tapi malah dibajak kaya gini suka kesel aja gitu," cuit @sekalaa****.
