Tim Editor
ERA.id - Beberapa waktu belakangan, pendakwah kondang Ustaz Solmed menjadi ramai diperbincangkan. Suami April Jasmine ini disebut-sebut sudah menyalahi perjanjian lantaran tak hadir untuk ceramah, padahal telah dibayar.
Seharusnya, suami April Jasmine ini ceramah di Kampung Cisamak, Garut, Jawa Barat. Akan tetapi, ia tak hadir dan bikin banyak pihak kecewa. Ustaz Solmed diancam akan dilaporkan ke pihak berwajib.
Mengetahui dirinya akan diancam dilaporkan, Ustaz Solmed langsung melaporkan balik pantia pengajian, Tisna dan Sawarna. Ustaz Solmed mengaku sudah melaporkan panitia pengajian itu.
"Polisi melihat bukti, seperti tertulis dari laporan ini akan dilanjutkan ke penyelidikan, lanjut ke penyidikan sampai proses berikutnya," ungkap Ustaz Solmed, dikutip dari kanal YouTube Gosip Ceria.
Lebih lanjut, Ustaz Solmed menjelaskan versi ceritanya yang jauh berbeda pernyataan dari Suwarna dan Tisna.
"Kalau perbatasan nggak mungkin 2 jam. Tahunya pas sore, jam 3 bilang 'Yuk berangkat'. Mereka bilang 2 jam jalannya berlekok-lekok. 2 jam? Emang dimana? Garut ya saya diam suruh mereka jalan duluan," kata Ustaz Solmed.
Pria berusia 38 tahun ini mengaku dirinya tak ada kewajiban datang ke Garut. Hal ini karena undangan ceramah tertulis di Pangalengan, Bandung. Ia mengaku tak bisa datang ke Garut karena terhalang kemacetan di jalan.
"Secara hukum, saya tidak punya kewajiban untuk datang, karena semua undangan tertera Pangalengan, Bandung bukan Garut. Itu saya kasihan saja dengan panitia, Pak Sawarna rasa kemanusiaan. Sudah saya kasihan, ada bencana yang nggak bisa lewat," ungkap Ustaz Solmed.
Ustaz Solmed mengatakan bahwa Sawarna dan Tisna tidak perlu membela diri, karena permasalahan akan selesai di jalur hukum. Nantinya, dirinya akan dimintai keterangan dari polisi.
"Buktikan saja di hukum. Semua orang bisa membela diri. Pak Sawarna dan Tisna selesaikan di kepolisian. Pastinya kepolisian memanggil saya mau pun saudara berdua untuk diambil keterangan," papar Ustaz Solmed.
"Kalau sudah masuk ranah hukum, sudah saya laporkan Pak Tisna dan Pak Suwarna. Maka yang digali fakta, bukan opini. Nah, itu yang saya lakukan hari ini," lanjutnya.
