Tim Editor
ERA.id - Belakangan Rachel Vennya menjadi pusat perhatian publik karena diduga kabur dari karantina, setelah pulang dari New York, Amerika Serikat. Di tengah penyelidikan akan kasus ini, Denny Sumargo memberikan ramalannya akan akhir dari kasus Rachel Vennya tersebut.
Menurut Denny, Rachel Vennya akan mendapatkan tindakan tegas dari pihak berwenang. Ia menyebut bahwa pemerintah tidak akan main-main menanggapi kasus tersebut, mengingat saat ini sudah menjadi isu nasional.
"Kalo saya pikir pemerintah di sini tidak akan main-main. Ini sudah jadi nasional, akan jadi susah dan sepertinya akan ada tindakan tegas yang akan terjadi, tidak bisa dihindarkan. Ini sudah nasional, terlalu banyak orang," ujar Denny Sumargo, lewat tayangan kanal YouTubenya, pada Minggu (17/10/2021).
Denny juga menyebut bahwa Rachel akan mendapatkan sanksi tegas dari perbuatannya kabur karantina. Sanksi tegas itu diberikan agar Rachel jera dan tidak mengulangi perbuatannya yang merugikan banyak orang.
"Agar dia tidak mengulang lagi mungkin dengan di-freeze (dibekukan) sosial medianya, atau dia diberikan sanksi agar tidak bisa mendapatkan pekerjaan dalam sejumlah waktu. Ini akan adil," ungkap Denny.
Lebih lanjut, Denny menyatakan bahwa Rachel akan meminta maaf secara resmi dengan didampingi oleh kuasa hukumnya. Ia menjelaskan bahwa saat ini pun Rachel dan kuasa hukumnya tengah membahas dan mencari jalan keluar akan masalah ini.
"Kalau saya pikir nanti buna (Rachel Vennya) ini akhirnya akan meminta maaf secara resmi didampingi kuasa hukumnya, yang saat ini lagi ngobrol sangat intens dan pasti kuasa hukumnya kebingungan. Karena isunya sudah sangat nasional," jelas Denny.
Meski demikian, Denny Darko menegaskan bahwa Rachel Vennya sudah sangat terlambat memberikan klarifikasi akan kasus ini. Denny menilai kasus ini akan menjadi titik balik karier dan bisa membuat istri Niko Al Hakim itu berakhir di penjara.
"Saya pikir sih ini sudah sangat terlambat. Sangat disayangkan padahal dia punya waktu satu minggu ini untuk meredam semuanya biar tidak serunyam ini," kata Denny.
"Ini akan menjadi point penting, yang akan menjadi titik di mana ia akan melanjutkan kariernya atau dia akan stop di sini. Ini sangat mungkin berakhir di persidangan dan sangat mungkin berakhir di sel penjara. Ini banyak sekali undang-undang dan peraturan yang dilanggar buna," pungkasnya.
