ERA.id - Sosialita Inggris Ghislaine Maxwell didakwa dengan enam tindakan pidana berat atas keterlibatannya dalam kasus pelecehan seksual Jeffrey Epstein terhadap gadis-gadis di bawah umur. Hakim memutuskan Maxwell bersalah atas lima dari enam tuduhan yang melibatkan dirinya.
Pada hari Rabu (29/12/2021), hakim memvonis Maxwell atas lima dari enam tuduhan kejahatan yang menuduhnya merekrut, membujuk, dan mengangkut anak di bawah umur untuk terlibat dalam tindakan seks ilegal dengan Epstein.
Tuduhan itu dituangkan dalam sebuah dakwaan yang melibatkan tuduhan dari empat penuduh yang berbeda, masing-masing membawa hukumannya sendiri.
Wanita 60 tahun itu telah berada di balik jeruji besi di Brooklyn, New York sejak dia ditangkap oleh FBI pada Juli 2020. Dia mengaku tidak bersalah atas semua tuduhan dan membantah melakukan kesalahan.
"Jalan menuju keadilan sudah terlalu lama. Tapi, hari ini, keadilan telah ditegakkan. Saya ingin memuji keberanian para gadis yang sekarang wanita dewasa, yang melangkah keluar dari bayang-bayang dan masuk ke ruang sidang. Keberanian dan kesediaan mereka untuk menghadapi pelaku membuat kasus ini, dan hasil hari ini, menjadi mungkin," kata Jaksa AS Damian Williams, dikutip CNN, Kamis (30/12/2021).
Hakim yang terdiri dari enam wanita dan enam pria, berunding selama sekitar 40 jam selama enam hari sebelum akhirnya menjatuhi hukuman untuk Maxwell. Jaksa berpendapat Maxwell dan Epstein bersekongkol untuk membuat skema untuk memikat gadis-gadis muda ke dalam hubungan seksual dengan Epstein 1994-2004 di New York, Florida, New Mexico dan Kepulauan Virgin AS.
Empat wanita bersaksi selama persidangan bahwa Epstein melecehkan mereka dan bahwa Maxwell memfasilitasi pelecehan tersebut dan terkadang juga berpartisipasi di dalamnya.
Pengacaranya, Bobbi C. Sternheim. mengatakan bahwa Maxwell adalah kambing hitam atas tindakan Epstein dan menyerang ingatan dan motivasi para wanita yang mengatakan bahwa mereka mengalami pelecehan seksual. Strenheim dikabarkan sedang menyiapkan banding ke pengadilan.
"Kami sangat percaya pada ketidakbersalahan Ghislaine. Jelas, kami sangat kecewa dengan putusan itu," kata Sternheim.
Persidangan, yang dimulai 29 November, berganti-ganti antara kesaksian yang mengganggu dari para korban pelecehan seksual dan kesaksian yang mencerahkan tentang beberapa koneksi Epstein dengan beberapa selebritas terkenal.
Sebelumnya Epstein, yang mengaku bersalah pada 2008 atas tuduhan prostitusi negara bagian, didakwa atas tuduhan perdagangan seks federal pada Juli 2019. Namun sebulan setelah ditahan dia tewas bunuh diri di dalam penjara.
Sementara Maxwell, orang kepercayaan dan mantan pacarnya, ditangkap setahun kemudian dan telah ditahan di penjara sejak itu. Maxwell juga menghadapi dua tuduhan sumpah palsu yang tertunda terkait dengan deposisi sipil 2016.
Atas kasus perdagangan seks ini, Maxwell terancam hukuman hingga 65 tahun penjara.