Tim Editor
ERA.id - Penyanyi asal Kanada Justin Bieber baru-baru ini viral dan ramai diperbincangkan di media sosial khususnya netizen Tanah Air. Justin Bieber kedapatan membantu warga yang sedang melakukan pembangunan dengan mengaduk semen.
Kehebohan netizen Tanah Air ini berawal dari sebuah cuitan akun @indoshittpost beberapa waktu lalu. Akun tersebut membagikan sebuah video yang menampilkan pelantun "Yummy" sedang mengaduk semen hingga memindahkan pasir di kawasan Condet, Jakarta Timur.
"Justin Bieber waktu masih ngontrak di Condet," cuit akun tersebut.
Justin bieber waktu masih ngontrak di condet pic.twitter.com/B7NP9VpV8k
— indoshittpost (@indoshittpost) April 23, 2022
Unggahan itu pun langsung menimbulkan beragam pertanyaan dari netizen. Tidak sedikit yang menanyakan kebenaran dan keaslian video Justin Bieber sedang mengaduk semen tersebut.
Lalu, bagaimakah fakta di balik video viral Justin Bieber tersebut?
Video yang memperlihatkan Justin Bieber sedang bekerja sebagai kuli bangunan itu memang benar ada. Pria yang mengenakan kaos berwarna hitam dan celana jeans itu adalah suami dari Hailey Baldwin.
Namun video yang menyebut Justin berada di kawasan Condet tidaklah sesuai fakta yang terjadi. Video itu diambil pada tahun 2012 saat Justin Bieber berada di Guatemala, yang bekerja sama dengan Pencil of Promise.
Mantan kekasih Selena Gomez itu dilaporkan sedang membantu membangun beberapa sekolah miskin di negara tersebut. Bukan hanya itu saja, dia juga menyumbang dana sebesar 2,7 juta USD untuk membangun banyak tempat pendidikan.
Aksi amal yang dilakukan oleh Justin Bieber ini bukanlah kali pertama yang terjadi. Di tahun 2014, dia tercatat menyumbangkan 3 juta USD untuk membantu para korban bencana angin topan di Filipina.
Pada tahun 2016 tepatnya saat mengadakan konser Purpose World Tour-nya, dia kembali memberikan donasi sebesar 1 dolar untuk setiap satu tiket yang berhasil terjual. Dari aksi itu, dia berhasil menjual 2.872.874 tiket dan mendonasikan 2,8 juta USD untuk organiasai Pencil of Promise.
Diketahui sejauh ini musisi 28 tahun itu telah menjadi donatur atau penyumbang dana di berbagai kegiatan seperti palang merah, rumah sakit, organisasi wanita dan anak-anak, serta komunitas LGBT dan anti perdagangan manusia.
