ERA.id - Sebagai salah satu pemegang saham Holywings, pengacara kondang Hotman Paris Hutapea menyampaikan bahwa karyawan klub tersebut mayoritas beragama Islam. Ia menyampaikan itu untuk menegaskan bahwa Holywings tidak bermaksud buruk dari promosi minuman keras pada pelanggan dengan nama Muhammad dan Maria.
"Holywings punya pegawai kurang lebih 3.000 orang yang terdiri dari 2.850 orang beragama Islam," kata Hotman Paris pada awak media.
Penutupan sebanyak 12 outlet Holywings memberikan dampak besar pada ribuan karyawan. Sementara diungkap oleh Hotman bahwa enam karyawan yang jadi tersangka atas promosi minuman keras tersebut bahkan bukan dari 12 outlet yang ditutup.
Baca juga:
- Holywings Banyak yang Tutup, Hotman Paris Malah Pamer Pakai Peci dan Sorban, Sunan Kalijaga: Stop Ribut di Media!
- Holywings Canggu Berubah Nama Jadi Atlas Beach Fest, 5 Potret Hotman Paris Resmikan Pembukaan Beach Festival Bali
- Hotman Paris Minta Maaf Soal Kasus Promo Alkohol untuk 'Muhammad-Maria', Ketua MUI: Bertaubat, Tetap Diproses Hukum Berjalan
- Ramal Maksud Anies Baswedan Cabut Izin 12 Outlet Holywings di Jakarta, Denny Darko: Jangan-Jangan Ini Langkah Politik?
"Staf yang ditahan polisi bukan pegawai dari 12 outlet yang ditutup," ucapnya.
Seperti diketahui, sebelumnya Polres Metro Jakarta Selatan menetapkan 6 orang tersangka yang merupakan karyawan Holywings yang berkaitan dengan promosi minuman keras bernama Muhammad dan Maria. Pihak Holywings Indonesia juga sudah meminta maaf terkait promosi minuman keras tersebut.
Meski demikian, Gubernus DKI Jakarta, Anies Baswedan telah mencabut izin buka 12 outlet Holywings yang ada di Jakarta. Penyegelan outlet yang dimaksud juga sudah dilakukan serentak pada Selasa (28/6/2022).
