Tim Editor
ERA.id - Pihak Dito Mahendra menanggapi penangkapan paksa Nikita Mirzani yang terjadi baru-baru ini. Pihak Dito mengklaim dirinya mengalami kerugian materi dan reputasi sejak berseteru dengan Nikita Mirzani.
Melalui kuasa hukumnya Yafet Rissy, pihak Dito Mahendra menanggapi proses penangkapan yang dilakukan Polres Serang Kota terhadap Nikita Mirzani. Yafet mengungkap kliennya mengalami banyak kerugian sejak Nikita Mirzani melakukan pencemaran nama baik terhadap Dito Mahendra.
"Karena tindakan yang telah menghina, merendahkan, mencemarkan, memfitnah klien kami Mas Dito, itu telah menimbulkan kerugian materil," kata Yafet Rissy, dikutip MOP Chanel, Jumat (22/7/2022).
Adapun kerugian materil yang dimaksud oleh Yafet termasuk merusak reputasi pribadi Dito Mahendra dan juga reputasi bisnis yang dijalankan oleh Dito Mahendra. Yefet menyebut tuduhan yang dilontarkan Nikita Mirzani merupakan tuduhan yang serius dan memiliki dampak besar.
"Merusak reputasi pribadi dan reputasi bisnis dari Dito Mahendra karena itu sesuatu yang sangat serius tuduhannya," tegas Yafet.
Mengenai proses lanjutan hukum yang menjerat Nikita Mirzani, Dito Mahendra berharap berkas perkaranya bisa ditindaklanjuti ke Kejaksaan dan diteruskan ke pengadilan untuk diadili sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
"Jadi mas Dito berharap proses ini segera dilimpahkan saja ke kejaksaan dan selanjutnya untuk disidangkan di pengadilan," ungkap Yafet.
Sebelumnya Nikita Mirzani ditangkap secara paksa pada Kamis (21/7/2022) di sebuah mall di kawasan Senayan. Proses penangkapan itu dilakukan oleh satuan Polres Serang Kota terkait laporan yang dibuat oleh Dito Mahendra.
Penangkapan terhadap Nikita Mirzani ini sendiri merupakan buntut dari ketidakhadiran Nikita untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Ia mangkir dari panggilan penyidik sebanyak dua kali hingga ditetapkan sebagai tersangka.
Dito Mahendar sendiri mengaku tidak pernah mengenal Nikita Mirzani dan terkejut saat namanya dituduh sebagai penipu oleh ibu tiga anak itu. Sehingga Dito memutuskan untuk melaporkan Nikita Mirzani terkait pencemaran nama baik dan pelanggaran Undang-undang ITE.
