Direktur Produk James Beser bilang, melalui pengaturan yang baru itu, orang tua dapat memilih video dan kanal yang dapat diakses anak melalui aplikasi YouTube Kids. Fitur ini tersedia untuk perangkat Android dan iOS segera menyusul.
Caranya, buka settings lalu pilih profil anak. Pilih "approved content only" dan masukan konten apa saja yang dapat ditonton anak. Jika fitur ini diaktifkan, anak tidak dapat mencari sendiri konten di kolom "Search", hanya video yang sudah dipilih saja yang dapat mereka tonton.
YouTube Kids juga menambah pengalaman menonton konten untuk usia 8-12 tahun, antara lain memasukkan musik dan gim. Pilih "older" di profil anak untuk mengakses konten ini, sementara "younger" berisi video bernyanyi bersama atau belajar.
Fitur older dan younger ini baru tersedia di Amerika Serikat dan akan diperluas secara global.
"Kami bekerja keras agar video di aplikasi ini cocok bagi keluarga, tapi, tidak ada sistem yang sempurna. Selalu ada kemungkinan menemukan konten yang tidak ingin ditonton di 'Younger' atau 'Older'. Jika terjadi, kami harap orang tua memblokir dan menandai video agar ditinjau tim kami," kata Beser di blog YouTube, seperti dikutip Antara Jumat (9/14/2018).