Film yang aslinya dirilis pada 1970 itu mendokumentasikan pembuatan album studio terakhir dari band legendaris The Beatles, Let It Be. Disutradarai oleh Michael Lindsay-Hogg, film ini juga mencakup footage ikonik dari penampilan terakhir The Beatles di atap gedung Apple Corps HQ di pusat London pada 1969.
McCartney mengatakan, perilisannya kali ini akan dikemas dalam format DVD/Blu-Ray spesial. Dan bahkan, sebuah gosip berembus, ujarnya, film tersebut juga bakal dilengkapi footage langka yang belum dipublikasikan sama sekali.
"Saya pikir bakal ada versi baru dari film ini," ungkap McCartney kepada DJ Yannick Tremblay selama wawancara dengan Radio X Kanada.
"Kami tetap membicarakan perihal perilisan ulang film ini," sambungnya. "Kami sudah melakukan pertemuan di Apple. Dan satu hal yang tidak pernah kita tahu adalah apa yang akan terjadi dengan film ini. Jadi, saat ini belum ada yang bisa saya ceritakan. Tapi jika saya terus mengatakan apa yang akan terjadi, itu karena orang-orang bertanya kepada saya tentang film ini."
McCartney melanjutkan, ia memahami jika para penggemar terus memburu footage langka yang dimaksud. Menceritakan tentang bubarnya The Beatles, McCartney lalu bilang jika film tersebut membuat perasaannya sedih.
"Sejauh ini bagi saya, ini adalah film yang sedikit sedih. Kami bisa membuat film baru. Jadi siapa tahu ini akan terjadi dalam satu atau dua tahun ke depan," tandasnya.
Let It Be belum pernah dijual secara resmi dalam format apapun sejak tahun 1980an. Rencana perilisan film ini dalam format DVD sempat muncul pada 2008 menyusul permintaan dari McCartney dan Ringo Starr.
Baca Juga : Dave Grohl Bakal Tampil Bareng Elmo dan Big Bird