Dilansir dari website resmi klub, persib.co.id, Rabu (3/10), Gomez tak ingin ada provokasi atau pun aksi berlebih yang bisa kembali merugikan Maung Bandung di kemudian hari.
Pelatih berkebangsaan Argentina itu memercayakan sepenuhnya persoalan tersebut kepada Manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB). Terlebih, pihak manajemen pun sudah melayangkan keberatan serta melakukan upaya banding atas beberapa keputusan Komdis yang dianggap merugikan.
"Kalem," ujar Gomez singkat, terkait rentetan sanksi yang diberikan Komdis terhadap Persib.
Supaya kamu tahu, Maung Bandung baru saja menerima rentetan hukuman dari Komdis pada 2 Oktober kemarin. Persib Bandung mendapat sanksi pertandingan home di luar Pulau Jawa (Kalimantan) tanpa penonton sampai akhir musim kompetisi 2018 dan pertandingan home tanpa penonton di Bandung sampai setengah musim kompetisi tahun 2019.
Tak hanya itu. Seluruh Bobotoh juga mendapatkan hukuman berupa larangan menonton pertandingan Persib Bandung pada saat home maupun away serta pertandingan Liga 1 lainnya sejak putusan ini ditetapkan sampai pada setengah musim kompetisi 2019.
Sementara itu. Ketua panitia pelaksana pertandingan dan kepala keamanan mendapatkan sanksi berupa larangan ikut serta dalam kepanitiaan pertandingan Persib Bandung selama 2 tahun.
Panpel Persib Bandung juga didenda sebesar Rp100.000.000 (seratus juta rupiah) dengan tambahan kewajiban memerangi dan melarang rasisme dan tulisan provokasi serta slogan yang menghina pada spanduk, poster, baju dan atribut lainnya dengan cara apapun.
Ardi Idrus, Jonathan Bauman, Bojan Malisic, Ezechiel N'douassel, dan Fernando Soler juga menerima sanksi masing-masing berupa teguran, larangan bermain dua, empat dan lima pertandingan serta larangan memasuki stadion hingga musim kompetisis 2018 berakhir.
Baca Juga : Persib Dihukum Tanpa Penonton Sampai 2019