Dalam laga perdana kejuaraan tersebut, pria yang lebih akrab disapa Ginting itu berhasil menang atas Khosit dalam tiga gim yang berlangsung selama 66 menit dengan skor 18-21, 21-9 dan 21-10.
Ginting mengungkapkan kekalahan yang dialaminya pada gim pertama itu terjadi karena dia masih berusaha beradaptasi dengan kondisi lapangan, termasuk membaca arah angin dan pola permainan lawan.
"Pada gim pertama, saya masih menyesuaikan diri dengan kondisi di lapangan. Saya sempat meraba-raba, mencari tahu seperti apa pola permainan lawan," kata Ginting, dinukil dari siaran pers resmi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Akan tetapi, penyesuaian diri yang dilakukan oleh Ginting rupanya tidak berlangsung lama, karena terbukti pada gim kedua dan gim ketiga dia berhasil keluar sebagai pemenang.
"Setelah interval, saya sudah mulai tahu pola permainan lawan. Dari situ akhirnya saya tahu apa yang harus saya lakukan pada gim kedua dan gim ketiga," ujar Ginting.
Sebelumnya, Ginting dan Khosit sudah pernah bertemu dalam dua ajang kejuaraan bulu tangkis, yakni Malaysia Masters 2017 dan Piala Thomas 2018. Dalam dua pertemuan tersebut, secara berturut-turut Ginting berhasil menang atas Khosit.
Selanjutnya, di babak kedua Malaysia Masters 2019, Ginting akan berhadapan dengan pebulu tangkis asal India Kashyap Parupalli pada Kamis (17/1).
"Saya akan mengevaluasi lagi permainan saya hari ini. Dengan begitu, di pertandingan selanjutnya saya bisa lebih siap di lapangan, siap capek, siap susah, siap main seperti apa saja. Saya harus siap," tutur Ginting.