Informasi itu datang dari akun @underthebreach, Kamis malam (21/5), yang sebelumnya mengabarkan kebocoran data e-commerce Tokopedia pada awal bulan ini.
"Aktor (peretas) membocorkan informasi 2.300.000 warga Indonesia. Data termasuk nama, alamat, nomor ID, tanggal lahir, dan lainnya," cuit @underthebreach.
Akun itu juga menyebutkan bahwa data tersebut tampaknya merupakan data tahun 2013. Tidak hanya itu, peretas juga mengklaim akan membocorkan 200 juta data lainnya.
Rekomendasi
-
Afair15 Apr 2019 19:49
Ini Hasil Temuan KPU soal 17,5 Juta DPT Bermasalah Versi BPN
-
Afair02 Apr 2019 11:16
KPU Bakal Klarifikasi Temuan BPN soal Data Pemilih 'Gaib'
-
Afair11 Mar 2019 15:45
Kubu Prabowo Temukan Data Pemilih Invalid di DPT