Alasan Dunkin' Donuts Menutup Ratusan Gerai Hingga Akhir 2020

| 08 Jul 2020 13:25
Alasan Dunkin' Donuts Menutup Ratusan Gerai Hingga Akhir 2020
Dunkin' Donut tutup gerai (Instagram/@dunkin.id)
Jakarta, era.id - Popularitas Dunikin' Donuts sudah puluhan tahun mendunia. Camilan roti yang khas dengan bolongan di tengah ini memiliki gerai hampir di setiap negara. Namun, ada kabar tak mengenakan dari donat asal Amerika Serikat (AS) ini, mereka akan menutup ratusan gerai hingga akhir tahun.

Dikutip dari laman Fox2detroit, Rabu (8/7/2020), Dunkin' Donuts akan menutup 450 gerai hingga akhir tahun 2020. Namun,  rencana penutupan gerai itu hanya berlaku untuk lokasi Dunkin' Donuts yang berada di dalam kawasan pompa bensin Speedway. Artinya, kafe yang berdiri di lokasi mandiri tak akan terganggu. Hal itu terjadi sebagai dampak dari penghentian kemitraan Dunkin' dengan Hess -pemilik SPBU Speedway.

Perwakilan Dunkin' Donuts menyatakan, alasan menutup Gerai Dunkin di Speedway agar bisa fokus pada lokasi independen dari jaringan Dunkin'. Mereka juga tetap berkomitmen untuk menumbuhkan kehadiran kami di lokasi pompa bensin, dan lokasi non-tradisional lainnya, termasuk bandara, universitas, plaza perjalanan, dan instalasi militer.

"Dengan keluar dari lokasi-lokasi ini, kami yakin kami akan berada dalam posisi yang lebih baik untuk melayani daerah-daerah perdagangan dengan desain restoran Next Generation Dunkin'," ujar Kate Jaspon, Kepala Keuangan Dunkin' Donuts.

Kabarnya, dalam restoran gaya baru itu ditawarkan lebih banyak menu dan juga tampilan dan pengalaman yang modern. Tentang perluasan produk, baru-baru ini Dunkin' telah memperkenalkan beberapa menu baru. 

Pada awal Juli lalu, mereka mulai menguji coba menu bubble tea dan shandies untuk suguhan musim panas. Sementara pada bulan Juni, merek tersebut mengaku sedang mencari tambahan 25.000 karyawan, dan membekali karyawan dengan pengetahuan online.

Rekomendasi