Tim Editor
Karena itu, sejumlah tokoh dan kepala negara sahabat yang berkunjung ke Indonesia kerap menyisihkan waktu untuk berkunjung ke masjid terbesar di kawasan Asia Tenggara ini. Siapa saja tokoh internasional itu? berikut tim era.id merangkumnya.
1. Presiden Bill Clinton (1994) - Amerika Serikat
Dalam rangka menghadiri pertemuan para pemimpin APEC di Indonesia, Clinton mengunjungi Masjid Istiqlal selama kurang lebih 30 menit. Kunjungan tersebut dimanfaatkan oleh KH Muchtar Natsir, selaku Imam besar Masjid Istiqlal kala itu, untuk memperkenalkan Islam sebagai agama hidayah yang penuh damai.
2. Pangeran Charles (2008) - Britania Raya
Kunjungan yang dilakukan selama kurang lebih lima hari dalam rangka melihat langsung hutan harapan, hasil kerja sama Indonesia-Inggris di Jambi dimanfaatkan Pangeran Charles dengan mengunjungi Masjid Istiqlal. Beberapa isu seperti toleransi umat beragama, pemanasan global dan perubahan iklim dibahas dalam kunjungan tersebut.
3. Presiden Barack Obama dan Michelle Obama (2010) - Amerika Serikat
Kunjungan yang berlangsung selama 25 menit itu diterima dengan baik oleh Imam Masjid Istiqlal, KH Ali Mustofa Ya’qub. Michelle Obama yang ikut dalam kunjungan tersebut, berpakain rapi dan sopan dengan menggunakan kerudung.
4. Presiden Heinz Fischer (2010) - Austria
Hubungan kerjasama Indonesia-Austria yang terus meningkat, membuat Heinz Fischer melakukan lawatan ke Indonesia. Dalam kunjungan tersebut, Fischer dipandu oleh Ali Mustafa Yaqub selaku Imam Besar Masjid Istiqlal. Sebelumnya Fishcer melakukan kunjungan ke Gereja Katedral yang letaknya berseberangan dengan Masjid Istiqlal.
5. Kanselir Angela Merkel (2012) - Jerman
Dengan didampingi Ahmad Husni Ismail selaku Imam Rawatib Masjid Istiqlal, kunjungan Angela Merkel disambut shalawat dari Majelis Ta’lim ibu-ibu Masjid Istiqlal. Kunjungan tersebut digunakan Merkel sebagai kunjungan balasan Presiden RI ke Jerman pada 2009.
Kunjungan ini merupakan pengakuan masyarakat dunia terhadap Masjid Istiqlal. Tentunya, ini menjadi sebuah pencapaian positif dalam hal toleransi bagi masyarakat Indonesia. Simbol rumah ibadah yang berdampingan, nyatanya terbumikan ke seluruh masyarakat Indonesia yang cinta akan keberagaman.
(Infografis: era.id)
