Tim Panjat Tebing Indonesia adalah yang Terbaik Sejagat Raya
Tim Panjat Tebing Indonesia adalah yang Terbaik Sejagat Raya

Tim Panjat Tebing Indonesia adalah yang Terbaik Sejagat Raya

By Yudhistira Dwi Putra | 19 May 2018 14:26
Jakarta, era.id - Tim nasional (Timnas) panjat tebing Indonesia catatkan prestasi menggembirakan dengan menduduki peringkat pertama dunia versi Federasi Panjat Tebing Internasional (IFSC).

Posisi ini raih Indonesia usai melakoni perhelatan kejuaraan panjat tebing dunia di Tai'an, China. Berdasar data Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI) yang dikutip Antara, Sabtu (19/5/2018), Indonesia saat ini sukses mengumpulkan poin 1.023.

Dengan poin tersebut, Indonesia otomatis menggeser Rusia yang sempat begitu kokoh sebagai negara dengan tim panjat tebing terbaik sejagat. Raihan poin Rusia saat ini tercatat hanya 980 dan harus rela turun ke peringkat dua.

Aksi timnas Indonesia bukan satu-satunya kejutan dalam ajang tersebut. Prancis pun sukses merebut dua emas di nomor speed world record putra dan putri hingga dengan cepat merangsek naik ke posisi ketiga dengan total poin 590.

Keberhasilan timnas Indonesia menjadi peringkat pertama sejatinya sudah tercium dari perlombaan-perlombaan sebelumnya. Dalam final di tiga seri kejuaraan dunia yang diikuti di Moskow, Rusia, Chongqing, dan Tai'an, China Indonesia berhasil membawa pulang tujuh medali --satu emas, tiga perak, tiga perunggu-- ke Tanah Air.

Selain menempatkan timnas panjat tebing sebagai peringkat teratas dunia. Indonesia juga menempatkan dua atletnya di jajaran elite atlet panjat dunia. Mereka adalah Aries Susanti Rahayu yang sukses merebut medali emas di Chongqing dan Aspar Jaelolo.

Dalam pemeringkatan yang dilakukan oleh Federasi Panjat Tebing Internasional, untuk nomor speed world record putri, peringkat pertama diduduki Anouck Jaubert dari Prancis dengan 240 poin. Tempat kedua diduduki Aries Susanti Rahayu dengan 220 poin dan Elena Timofeeva dari Rusia dengan 169 poin.

Sementara itu, atlet putri Indonesia lainnya yaitu Agustina Sari berada di posisi empat dengan 151 poin, Rajiah Sallsabillah pada peringkat delapan dengan 115 poin.

Berikutnya Puji Lestari di peringkat sembilan dengan 110 poin, Santi Wellyanti peringkat 12 dengan 78 poin, Nurul Iqomah peringkat 18 dengan 42 poin, Fitriyani di peringkat 29 dengan 16 poin dan Mudji Mulyani di peringkat 34 dengan 6.

Pada nomor speed world record putra, peringkat satu hingga tiga secara berurutan ditempati Dmitrii Timofeev dari Rusia dengan 187 poin, Aspar Jaelolo dari Indonesia dengan 161 poin, dan Bassa Mawem dari Prancis dengan 151 poin.

Peringkat empat diduduki Sabri dari Indonesia dengan 149 poin. Pemanjat putra Indonesia lainnya yakni Hinayah Muhammad menempati peringkat enam dengan 132 poin.

Berikutnya Pangeran Septo Wibowo Siburian di peringkat 12 dengan 83 poin, disusul Veddriq Leonardo di peringkat 14 dengan 69 poin, Alfian Muhammad di peringkat 16 dengan 61 poin, Abudzar Yulianto di peringkat 23 dengan 37 poin dan Rindi Sufriyanto di peringkat 25 dengan 31 poin.

Rekomendasi
Tutup