Sambo Minta Hakim Objektif Putus Perkara Kematian Yosua: Karena Penyidik Menersangkakan Semua di Duren Tiga

| 20 Dec 2022 15:19
Sambo Minta Hakim Objektif Putus Perkara Kematian Yosua: Karena Penyidik Menersangkakan Semua di Duren Tiga
Ferdy Sambo (Dok. Era.id/Ilham Aprianto)

ERA.id - Terdakwa pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), Ferdy Sambo meminta majelis hakim agar objektif dalam memutus perkara yang sedang dijalaninya ini.

Sambo mengatakan hal ini ketika menanggapi kesaksian ahli digital forensik, Hery Prayitno saat sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (20/12/2022), di mana saksi ahli ini menampilkan rekaman CCTV di rumah kawasan Saguling dan rumah dinas di Kompleks Polri Jaksel.

"Dengan diputarkannya CCTV ini kami berharap Yang Mulia dapat kemudian menilai objektif semua keterangan dari terdakwa ini, karena konstruksi yang dibangun oleh penyidik ini harus menersangkakan semua yang ada di Duren Tiga," kata Sambo.

Sebelumnya, Hery memperlihatkan rekaman CCTV saat di rumah Saguling dan Duren Tiga, atau sebelum Yosua tewas ditembak, saat menjadi saksi di persidangan terdakwa perkara pembunuhan berencana Brigadir J, di PN Jaksel, Selasa.

Awalnya, ahli memperlihatkan Putri Candrawathi dan rombongan yang baru tiba di rumah Saguling, atau usai dari Magelang. Setelah itu, Heri menampilkan rekaman Ferdy Sambo yang masih memakai baju dinas kepolisian, turun dari lift di kediaman pribadinya pukul 16.26.16 WIB.

Sambo terlihat tidak memakai sarung tangan di kedua tangannya. "Semakin membuktikan keterangan salah satu terdakwa tidak benar," kata penasihat hukum Ferdy Sambo saat sidang di PN Jaksel.

Pada rekaman berikutnya, Putri Candrawathi bersama rombongan datang ke rumah dinas Duren Tiga dengan memakai mobil pukul 17.09.37 WIB. Usai istri Ferdy Sambo ini masuk ke dalam rumah, mobil ini putar balik lalu parkir di depan kediaman.

Lalu pada 17.10.12 WIB, ahli memperlihatkan orang berbaju putih yang sedang berjalan di halaman rumah dinas Ferdy Sambo. Orang itu merupakan Brigadir J.

Pada pukul 17.10.30 WIB, Ferdy Sambo yang masih memakai baju dinas kepolisian, tiba di rumah dinas dan turun dari mobilnya. Ahli ini lalu memperlihatkan tangan Sambo saat tiba di rumah dinas.

Tangan kiri Sambo tidak terlihat seperti memakai sarung tangan ketika ahli ini melakukan zoom. Mantan Kadiv Propam Polri ini berjalan masuk ke rumah dinas sambil memegang saku celananya dengan tangan kanannya.

Rekomendasi