Pengacara Ungkap Alasan Mario Dandy Baru Punya Niatan Minta Maaf ke David Setelah Sepekan Kejadian

| 27 Feb 2023 16:25
Pengacara Ungkap Alasan Mario Dandy Baru Punya Niatan Minta Maaf ke David Setelah Sepekan Kejadian
Tersangka Mario Dandy. (Sachril/ERA.id)

ERA.id - Putra mantan pejabat pengawai pajak, Mario Dandy berniat menyampaikan permintaan maaf atas perbuataannya kepada putra petinggi GP Ansor, Cristalino David Ozora alias David setelah sepekan kasus penganiayaan terjadi.

Kuasa hukum Mario Dandy, Dolfie Rompas mengatakan, kliennya baru sempat memintanya untuk menyampaikan permintaan maaf kepada David beserta keluarga lantaran beberapa hari ini masih sibuk menjalani pemeriksaan di kepolisian.

"Kan kemarin kami masih mengikuti pemeriksaan, dan kami baru disampaikan, sehingga kami baru datang hari ini," ucap Dolfie di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (27/2/2023).

Dolfie mengatakan, baru kemarin Mario meminta tim kuasa hukumnya untuk mendatangi David dan keluarga untuk menyampaikan permohonan maaf.

"Jadi beliau menyampaikan kepada kami sebagai kuasa hukum untuk menyampaikan permohonan maaf kepada David dan kepada keluarga," katanya.

Namun, permintaan maaf dari Mario tak sempat disampaikan Dolfie kepada David maupun pihak keluarga. Sebab, tidak mendapat izin untuk menjenguk.

Dari pantauan di lokasi, Dolfie hanya berada di dalam RS Mayapada selama 10 menit saja.

"Belum sempat. Karena dari RS mungkin belum izinkan. Karena kan masih di ICU," katanya.

Meskipun hari ini tak bisa menyampaikan permintaan maaf, pihak tim kuasa hukum Mario akan menjadwalkan ulang untuk menjenguk David.

"Nanti kita lihat. Sudah saatnya nanti kita akan agendakan. Kita lihat ya," ucapnya.

Seperti diketahui, nama Mario Dandy mendadak viral setelah kasus penganiayaan yang dilakukannya terhadap Cristalino David Ozora mencuat di media sosial.

Mario yang belakangan diketahui merupakan anak pejabat pegawai pajak itu menganiaya David yang merupakan anak petinggi GP Ansor hingga harus mendapatkan perawatan intensif dan sempat tidak sadarkan diri selama beberapa hari.

Saat ini, Polres Metro Jakarta Selatan telah menetapkan Mario sebagai tersangka. 

Rekomendasi