Tiga Pria Perkosa Perempuan Terbelakang Mental yang Dikenalnya di Media Sosial, Keji!

| 09 May 2023 10:08
Tiga Pria Perkosa Perempuan Terbelakang Mental yang Dikenalnya di Media Sosial, Keji!
Ilustrasi penjara (ANTARA)

ERA.id - Polres Metro Jakarta Barat menangkap penculik sekaligus pemerkosa perempuan berinisial RJ (17) dengan kondisi keterbelakangan mental.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Andri Kurniawan mengatakan, korban diperkosa setelah mengenal tiga pelaku di media sosial, ujarnya saat konferensi pers pada Senin kemarin. Adapun pelaku ditangkap di daerah Dadap, Tangerang.

Kata Anggi, pelaku berinisial AB, IN, dan IM ditangkap secara terpisah. Awalnya begini, korban berkenalan lewat media sosial oleh salah satu pelaku berinisial AB, awalnya diajak bertemu lalu dibawa pergi.

Pelaku mengajak korban jalan-jalan dan makan. Korban kemudian diajak ke sebuah rumah kontrakan yang berada di kawasan Dadap, Tangerang.

Setelah tiba di rumah kontrakan, para pelaku minum-minuman keras. Setelah mabuk, korban wanita yang mengidap keterbelakangan mental itu justru menjadi objek kepuasan para pelaku.

Akibat kejadian itu, lanjut Andri, korban terluka fisik dan trauma. Sementara  para pelaku disangkakan Pasal 328 dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara, dan Pasal 81 Ayat 2 UU RI Nomor 35 Tahun 2014 dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Sebelumnya, terjadi dugaan penculikan di Jalan Adhi Karya RT 07 RW 05, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Jumat (5/5) sore. Aksi penculikan itu terekam kamera pengawas dan viral di media sosial.

Sepupu korban, Muhammad Iqbal (26) mengatakan, awalnya korban masih berada di rumah. Namun sore hari sekira pukul 17.00 WIB, korban tidak terlihat.

Karena panik, ia langsung mencari korban hingga mengecek CCTV di sekitar lokasi. Rupanya, RJ menghilang karena telah dibawa kabur dua orang tak dikenal dengan berbocengan mengendarai motor berjenis skutik.

"Dari CCTV yang ada ternyata itu, korban emang udah janjian dan korban ini mohon maaf karena ada keterbelakangan, jadi hanya manut aja ya nurut aja ketika diajak naik. Setelah itu langsung pergi," ujarnya kepada wartawan di lokasi kejadian, Sabtu (6/5).

Iqbal dan keluarga sempat bingung karena korban telah dibawa oleh dua orang tak dikenal. Beberapa jam mencari di wilayah Jakarta Barat, namun hasilnya nihil. Tak lama berselang, pihak kepolisian datang mengecek lokasi.

Sebelum kejadian penculikan, Iqbal menjelaskan, korban sempat berkenalan dengan lawan jenis melalui media sosial (medsos), lalu lanjut ke WA, dan akhirnya mungkin ingin bertemu untuk dijemput.

Rekomendasi