Tim Editor
ERA.id - Polisi menangkap seorang pria diduga copet di sekitar gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat (Jakpus), pada Kamis (19/10/2023) pagi ini.
Pantauan ERA, pria ini digiring sejumlah provos dan polisi berpakaian preman keluar dari kerumunan massa pendukung calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sekira pukul 10.13 WIB.
Tangan pria berbaju putih ini diborgol. Sejumlah massa mencoba mengikuti pria yang diamankan ini.
Salah satu warga menyebut jika pria itu adalah copet. Namun terkait betul tidaknya dia adalah copet, belum dapat dikonfirmasi.
Polisi masih melakukan pengamanan di sekitar gedung KPU. Sejumlah simpatisan Anies-Cak Imin masih memadati sekitar gedung KPU untuk memberi dukungan ke pasangan calon ini.
Rekayasa lalu lintas masih diberlakukan. Berikut rekayasa lalu lintas di sekitar gedung KPU pada pendaftaran hari pertama capres-cawapres.
1. Kendaraan yang datang dari arah Bundaran Hotel Indonesia (HI) yang akan menuju Jalan Imam Bonjol dialihkan ke Jalan H. Agus Salim maupun Jalan Pamekasan.
2. Kendaraan yang datang dari arah Jalan H. Agus Salim yang akan menuju Jalan Imam Bonjol diluruskan ke Jalan Pamekasan atau belok ke kanan ke arah Bundaran HI.
3. Kendaraan yang datang dari arah Jalan Rasuna Said yang akan menuju Jalan Imam Bonjol diluruskan ke Jalan Cokroaminoto atau belok ke kanan ke Jalan Diponegoro.
4. Kendaraan yang datang dari arah Jalan Diponegoro yang akan menuju Bundaran HI dialihkan ke kiri Jalan Rasuna Said maupun ke kanan Jalan HOS Cokroaminoto.
