ERA.id - Polisi menyampaikan istri dari salah satu tahanan yang kabur, Rizki Amelia ditangkap karena membantu suaminya dan para tahanan lain untuk melarikan diri dari Polsek Tanah Abang.
"Kami turut mengamankan Rizki Amelia, ini adalah istri dari Syariffudin, yang diketahui membawa atau menyelipkan gergaji pada saat membesuk tahanan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan, Kamis (22/2/2024).
Susatyo menambahkan gergaji itu digunakan para tahanan untuk memotong teralis selama tiga pekan.
"Setidaknya (teralis itu digergaji) selama kurang lebih sekitar tiga Minggu, bergantian sambil bernyanyi sehingga mengelabui suara dan sebagainya," tambahnya.
Atas perbuatannya, Amelia dijerat Pasal 223 juncto Pasal 56 KUHP dan/atau Pasal 138 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman pidana penjara tujuh tahun.
Mantan Kapolres Bogor Kota ini lalu menyampaikan sebanyak dua dari 16 tahanan yang kabur telah berhasil ditangkap kembali. Lalu saat ini, polisi telah menangkap delapan tahanan lainnya.
"Kemudian kami juga mengimbau kepada enam tersangka yang masih DPO (daftar pencarian orang), kami akan terus mencari ke mana pun berada, kami terus memburu," kata Susatyo.
Dia juga meminta masyarakat untuk melapor jika menemukan, mengetahui, atau melihat keenam DPO itu. Warga dapat menghubungi kantor polisi terdekat atau call center Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat dengan nomor 081280706629.
"Kemudian juga kami mengimbau kepada pihak keluarga ataupun kerabat yang turut membantu pelarian dalam bentuk apapun akan dikenakan sanksi hukum yang tegas," ujar Susatyo.
Berikut identitas enam tahanan yang masih kabur.
1. Renal, 26 tahun, warga Kel. Kebon Melati, Kec. Tanah Abang, Jakpus.
2. Harizqullah Arrahman, 23 tahun, warga Kota Bukittinggi, Sumatera Barat.
3. Muhammad Aqdas, 24 tahun, warga Kel. Kemanggisan, Kec. Palmerah, Jakarta Barat.
4. Hendro Mulyanto, 36 tahun, warga Kalideres, Jakarta Barat.
5. Ferdinan, 24 tahun, Warga Kec. Antapani, Kota Bandung.
6. Welen Saputra Thio, 34 tahun, warga Tajur Halang, Kab. Bogor.