Pakar Komunikasi: Wajar Anies Lebih Mau Bahas Kampung Bayam daripada Duet Bareng Kaesang

| 14 Jun 2024 18:40
Pakar Komunikasi: Wajar Anies Lebih Mau Bahas Kampung Bayam daripada Duet Bareng Kaesang
Anies Baswedan, Jusuf Kalla, dan Surya Paloh, di Jakarta. (Facebook Anies)

ERA.id - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, enggan menjawab pertanyaan jurnalis mengenai wacana duet dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep di Pilkada Jakarta 2024, sewaktu berada di kawasan Pondok Indah, Jakarta, Jumat (14/6/2024).

“Semua nama yang disebut sebagai potensi pasangan itu belum dibahas sama sekali. Jadi, tidak usah ada spekulasi nama siapa pun juga karena belum dibahas. Oleh karena itu, tidak usah ramai nama A, B, C, belum ada pembahasan sama sekali,” katanya.

“Lebih penting saat ini membahas nasib warga Kampung Bayam, membahas perbaikan Kartu Lansia, membahas perbaikan untuk anak-anak penerimaan siswa baru. Jadi, itu lebih penting untuk kita bahas daripada soal nama karena masih jauh sekali,” tandasnya.

Merespons itu, pakar komunikasi politik Universitas Padjadjaran, Kunto Adi Wibowo menyebut, wajar Anies enggan menjawab itu.

Menurut dia, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyadari usaha Kaesang untuk menjaga namanya tetap diperbincangkan terkait Pilkada Jakarta.

“Nah ini kan juga ada usaha-usaha seperti itu, sehingga ketika Anies ditanya soal Kaesang, ya, jelas dia malas, makanya dia jawab lebih baik membahas soal Kampung Bayam atau Kartu Lansia daripada menanggapi pertanyaan soal Kaesang karena, ya, itu kan usaha mendompleng ketenaran Anies,” katanya, Jumat.

Sementara itu, ia menjelaskan bahwa wajar bila Anies menjadi sosok yang sering diperbincangkan dalam pembahasan Pilkada Jakarta.

“Kan Anies sekarang sedang menjadi magnet, ya, magnet perbincangan, terutama di media massa, dan magnet partai politik untuk membangun koalisi, terutama karena memang Anies sampai sekarang popularitasnya, dan elektabilitasnya termasuk yang tertinggi di Jakarta,” ujarnya.

Rekomendasi