Tim Editor
ERA.id - Hujan intensitas tinggi membuat Kota Bekasi banjir tak terkecuali perumahan elite Grand Galaxy City, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Selasa (4/3) kemarin.
Belakangan, beberapa warga terekam menjebol tembok pembatas perumahan itu agar air yang mengepung Galaxy mengalir keluar. Dampaknya, genangan makin meluas, masuk ke jalan-jalan dan perumahan lain.
Konon perumahan lain di sekitar Galaxy, yang disebut sudah sembilan tahun tak pernah kebanjiran, kini tergenang air yang diduga kiriman dari Galaxy. Banyak dari netizen yang menyayangkan tindakan warga ini.
Dikonfirmasi, Kapolsek Bekasi Selatan Kompol Dedi Herdiana membenarkan kejadian tersebut. Kasus ini telah diselesaikan usai pihak manajemen Grand Galaxy bertemu dengan warga setempat.
"Dan permasalahan tersebut tidak ada yang dirugikan dan melaporkan, dan permasalahan tersebut sudah diselesaikan dengan musyawarah antara manajemen Grand Galaxy City dan warga sekitar RT 01 RW 18 Jaka Setia," ujar Dedi kepada wartawan, Rabu (5/3/2025).
"Bahwa benar telah dilakukan pembobolan tembok arcon RSN 8 oleh empat orang warga untuk tujuan agar tembok tidak roboh," imbuhnya.
Perwira menengah Polri ini menjelaskan video pembobolan tembok itu diambil oleh salah satu keluarga warga untuk dokumentasi. Warga membantah jika pembobolan tembok ini menjadikan banjir di Kota Bekasi semakin luas.
"Mereka warga yang membuat video beserta yang membuat lubang di harcon siap membuat klarifikasi di depan jurnalis/wartawan agar video tersebut terselesaikan dengan baik dan tidak menimbulkan fitnah (atau) hoax," tutur Dedi.
