Tim Editor
ERA.id - Peserta aksi 411 di sekitar Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat tetap bertahan meski hujan turun sejak pukul 16.50 WIB.
Bahkan, peserta melakukan salat maghrib bersama dalam keadaan diguyur hujan. Berdasarkan pantauan Era, peserta ada yang menggunakan jas hujan. Namun, ada juga yang tidak menggunakan.
Sebelumnya, Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR) menggelar aksi yang berlangsung di kawasan Monas Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (4/11/2022) siang
Panglima GNPR, Slamet Maarif menyampaikan tuntutan dalam aksi pada hari ini salah satunya mendesak Presiden Joko Widodo untuk mundur dari jabatannya.
"Kami menuntut yang terhormat Presiden Joko Widodo dengan legowo untuk mundur sesuai Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2001 Tentang Etika Politik dan Pemerintahan," kata Panglima GNPR 411, Slamet Maarif di Jakarta.
Ia menjelaskan, bahwa pemerintahan presiden Jokowi gagal dalam memimpin negara ini.
"Maka dari itu kami berpendapat dan meyakini bahwa hal ini dikarenakan gagalnya pemerintahan yang dikepalai oleh yang terhormat Presiden Joko Widodo dalam membawa kehidupan rakyat ke arah yang lebih baik," katanya.
