Pengumuman Capres-Cawapres Koalisi Gerindra-PKB, Cak Imin: Mudah-mudahan Bulan Depan

| 16 Feb 2023 13:51
Pengumuman Capres-Cawapres Koalisi Gerindra-PKB, Cak Imin: Mudah-mudahan Bulan Depan
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar. ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat

ERA.id - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengungkapkan kapan koalisi partainya dan Partai Gerindra akan mengumumkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden untuk diusung pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dia berharap, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024 akan diumumkan pada bulan depan.

"Moga-moga bulan depan, moga-moga bulan depan," ujar Cak Imin melalui keterangan suara kepada wartawan, Kamis (16/2/2023).

Saat disinggung apakah masih menginginkan posisi calon presiden, Cak Imin menegaskan bahwa hal tersebut adalah mandat dari Muktamar PKB. Namun, bagaimana hasil akhirnya nanti, Cak Imin menyerahkannya kepada takdir.

"Ya tetap perintah nyapres, dapatnya apa ya takdirnya nanti," ucapnya.

Sebagai informasi, Ijtima Ulama Nusantara mendesak koalisi Gerindra-PKB segera mengumumkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung di Pilpres 2024.

Para ulama dan kiai itu meminta agar pengumuman dilakukan sebelum bulan Ramadan atau Maret 2023 mendatang.

Adapun hal tersebut sudah disampaikan langsung oleh Cak Imin kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, Ketua Umumnya Prabowo Subianto belum memutuskan kapan deklarasi calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung partainya dan PKB akan dilakukan.

"Bahwa sampai hari ini belum diputuskan, tentu saja beliau harus terus melakukan perhitungan-perhitungan," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/2).

Meski begitu, Muzani memastikan, keputusan terkait calon presiden dan calon wakil presiden akan diputuskan bersama antara Prabowo dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskadar alias Cak Imin.

"Karen itu, pasti beliau akan mengambil keputusan tentang itu bersama Pak Muhaimin," kata Muzani.

Rekomendasi