Tim Editor
ERA.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno disebut-sebut pantas bersanding dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Bahkan Wali Kota Solo yang sekaligus Putra Sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka menjodohkan keduanya dalam sosial media miliknya.
”Cocok gak nih??” tanya Gibran melalui akun sosial media (sosmed) miliknya @gibran_tweet satu hari yang lalu. Dalam unggahan ini, Gibran menyertakan foto Sandi bersama Ganjar.
Sebagai informasi, Ganjar sudah mendapatkan rekomendasi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan telah mendapatkan rekomendasi dari Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum. Sementara Sandi beberapa waktu belakangan disebut menjalin kedekatan dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Saat dimintai tanggapan terkait hal ini, Sandi sendiri justru ingin menanyakan hal tersebut pada Gibran. ”Baru mau tanya ke Mas Wali,” kata Sandi saat ditemui di sela menghadiri event Solo Menari 2023 di kawasan depan Balai Kota Solo, Sabtu (29/4/2023).
Saat ditanya terkait komunikasi politik dengan Ganjar, Sandi mengaku belum ada komunikasi. Menurutnya semua mengalir saja sesuai dengan tugas dan fungsi yang saat ini diemban.
”Sesuai dengan tugas dan fungsinya aja, jika ada komunikasi politik, tugas yang diberikan pada saya sebagai Menteri Parekraf adalah membantu Presiden, bisa dipastikan ini kebangkitan pariwisata dan ekonomi. Mudah-mudahan prosesnya berjalan sejuk dan santai ke depan,” katanya.
Saat dimintai tanggapan terkait dirinya yang disandingkan dengan Ganjar, Sandi justru enggan menanggapi. Ia hanya menyampaikan salam untuk Gubernur Jawa Tengah tersebut.
”Salam untuk pak Ganjar,” katanya.
Di sisi lain, usai Salat Id bersama Ganjar di Masjid Sheikh Zayed Solo, Jokowi menyebut Sandi menjadi salah satu kandidat yang berpotensi mendampingi Ganjar sebagai bakal calon wakil presiden. Banyak nama yang disebut oleh Jokowi, salah satunya Sandi.
Terkait hal ini, Sandi pun menanggapinya. Ia mengatakan bahwa semuanya merupakan keputusan dari partai politik.
”Tentunya keputusan ini ada di partai politik. Saya yang ditugaskan sekarang yang ditugaskan akan terus komunikasi dan terus bergerak menyerap aspirasi dan saya juga mencarikan solusi meningkatkan ekonomi yang dibutuhkan masyarakat,” katanya.
