Tim Editor
ERA.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tema debat untuk calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Adapun debat pertama akan digelar pada 12 Desember 2023.
"Untuk debat pertama, tanggal 12 Desember 2023 akan dilaksanakan di kantor KPU," kata Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari dalam konferensi pers di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2023).
Sebagai informasi, debat Pilpres 2024 akan digelar lima kali dengn komposisi tiga kali debat capres, dan dua kali debat cawapres.
Untuk debat pertama yang diikuti oleh capres, KPU RI akan mengangkat tema terkait pemerintahan, hukum, HAM, hingga soal demokrasi.
"Debat pertama yang akan menjadi porsinya capres untuk berdebat itu temanya meliputi pemerintahan, hukum, ham, Pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik dan kerukunan warga," kata Hasyim.
Sementara debat kedua yang diikuti oleh cawapres akan mengangkat tema soal ekonomi dan influencer.
"Debat kedua yang menjadi porsinya cawapres untuk berdebat temanya adalah ekonomi, baik itu ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi pajak, perdagangan, pengelolaan apbn apbd, infrastruktur dan perkotaan," kata Hasyim.
Lalu, tema debat ketiga yang adalah pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik. Pada sesi ini yang akan berbicara adalah capres
Kemudian tema keempat yang diikuti cawapres akan mebahas soal pembangunan berkelanjutan, kemudian sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.
"Kemudian, topik terakhir, tema debat terakhir menjadi porsinya debat capres meliputi kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, Ketenagakerjaan, sumber daya manusia dan juga inklusi," kata Hasyim.
Sebagai informasi, Pilpres 2024 diikuti oleh tiga pasang capres-cawapres.
Paslon nomor urut satu yaitu Anies Baswesan dan Muhaimin Iskandar. Paslon nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Paslon nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
