Tim Editor
ERA.id - Calon Presiden (Capres) nomor urut satu, Anies Baswedan menceritakan pengalamannya saat salah seorang pendukungnya memaksa memeluknya, ketika sedang berkampanye di Tasikmalaya, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Akibat pelukan paksa itu, dia sempat sedikit terdorong dan menyebabkan kacamatanya patah. Mantan gubernur DKI Jakarta itu juga mengaku sempat terluka dibagian panggal hidungnya.
"Lecet kemarin di sini (di hidung). Benturannya lumayan," kata Anies saat ditemui di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Jumat (5/1/2024).
Dia mengatakan, kacamatanya sempat patah hingga harus dilem semetara. Namun, setibanya di Jakarta, Anies langsung mengganti kacamatanya.
"Iya, kacamata saya ganti tadi," ujarnya sambil tertawa dan memamerkan kacamata barunya.
Diberitakan sebelumnya, viral video beredar calon presiden Anies Baswedan "diserang" orang tak dikenal saat rangkaian kampanye di Tasikmalaya. Momen tersebut diunggah akun Twitter X @never_alonely. Video diawali dengan kerumunan orang yang menunggu kehadiran Anies.
Kerumunan orang tersebut mengabadikan momen kehadiran Anies dengan ponsel masing-masing. Lalu tampak sejumlah pria yang mengawal dan meminta orang untuk memberikan jalan bagi Anies.
Saat Anies semakin mendekat di tengah kerumunan, makin banyak warga yang ingin meminta bersalaman dan melambaikan tangan sambil memanggil nama Anies. Anies pun tersenyum dan menyalami mereka satu per satu.
Lalu tiba-tiba dari arah depan ada seorang pria memakai topi putih yang merangkul Anies dengan tangan kirinya.
Pria tersebut nampak seperti ingin mencium pipi Anies hingga Anies membungkuk. Tapi aksinya langsung direspons dengan cepat oleh ajudan yang mendampingi Anies.
Saat melakukan aksi tersebut, pria bertopi putih nampak sedikit tersenyum.
