Tim Editor
ERA.id - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo memberi skor 5 untuk Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI masa kepemimpinan Prabowo Subianto dalam Debat Ketiga Capres Pemilu 2024, Minggu (7/1/2024).
Hal tersebut ia sampaikan menjawab pertanyaan lawannya, Anies Rasyid Baswedan, berapa skor yang akan diberikan Ganjar kepada Kemenhan. Sebab sebelumnya, mantan gubernur Jawa Tengah itu pernah memberikan skor 5 untuk penegakan hukum di Indonesia.
"5 juga," jawab Ganjar tegas di Istora Senayan, Jakarta. "Saya punya datanya dan kemudian akan saya sampaikan. Maka di meja saya sudah saya siapkan data satu per satu."
Menanggapi skor dari Ganjar, Anies menilai skor Kemenhan harusnya lebih rendah lagi, karena ia menganggap kesejahteraan tentara dan polisi di Indonesia tidak dipikirkan dengan serius.
"Di sisi kebijakan menurut saya lebih parah, kenapa? Di era Pak SBY kenaikan gaji terjadi 9 kali, selama era ini hanya naik gaji 3 kali, dan akan naik nanti tahun depan, karena menjelang pemilu mungkin?" ujar Anies.
"Tapi di sisi lain kesejahteraannya tidak dipikirkan dengan serius. Tukin (tunjangan kinerja) hanya 80%. Lihat Kementerian Keuangan, Kementerian PUPR, menteri-menterinya mengusahakan peningkatan tukin di mereka. Lalu kita lihat tadi alutsista bekas yang itu risikonya adalah keselamatan dari TNI kita. Mereka bekerja keras menjaga setiap jengkal tanah Republik ini, tetapi mereka tidak didukung dengan policy," lanjutnya.
Ganjar lalu bertanya berapa skor yang akan diberikan Anies.
"Mas Anies gak usah takut, disebut aja angkanya berapa gitu loh, kayak saya, jangan di bawah 5, sebut aja berapa?" tanya Ganjar.
"11 dari 100," jawab mantan gubernur DKI Jakarta itu.
Debat yang diikuti oleh para capres untuk kedua kalinya ini mengangkat tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.
Dalam debat kali ini, Ganjar menyampaikan bahwa politik luar negeri yang bersifat bebas aktif harus didefinisikan ulang dengan menyesuaikannya terhadap kondisi kekinian.
Rangkaian debat capres-cawapres dijadwalkan masih berlangsung dua kali lagi, yakni pada 21 Januari 2024 dan 4 Februari 2024.
