Tim Editor
ERA.id - Ketua Badan Pembina Organisasi Keanggotan dan Kaderisasi (BPOPKK) Partai Demokrat Herman Khaeron mengaku, belum ada pembicaraa apalagi tawaran soal kursi kabinet dari Prabowo Subianto untuk pemerintahan mendatang.
Sebagai informasi, Partai Demokrat merupakan salah satu dari sembilan partai politik pengusung pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Sejauh yang saya tahu belum ada (pembicaraan soal kabinet mendatang)," kata Herman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (14/3/2024).
Meski begitu, menurut Herman, wajar saja jika belum ada pembicaraan soal bagi-bagi jatah kursi di kabinet. Sebab, proses rekapitulasi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI masih berjalan.
Pembicaraan soal kursi-kursi menteri akan dibahas setelah KPU RI menetapkan pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih dan partai-partai pemenang di parlemen.
"Presiden dan wakil presiden terpilih kan belum ditetapkan, juga penetapan jumlah kursi yang diperoleh dan siapa saja yang menduduki kursi di legislatif, ya setelah itu nanti akan dibicarakan," kata Herman.
Disinggung soal Demokrat nantinya bakal dapat jatah empat kursi menteri apabila Prabowo-Gibran ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih, Herman mengaku tak tahu menahu.
"Belum tahu, itu kan hak prerogatif presiden," pungkas anggota Komisi III DPR RI itu.
