Tim Editor
ERA.id - Khofifah Indar Parawansa merespons pernyataan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar prihal persiapan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024.
Mantan Gubernur Jawa TImur periode 2019-2024, Khofifah mengatakan bahwa dirinya tidak masalah soal PKB merahasiakan calon yang akan diusungnya untuk Pilgub Jatim. Menurutnya itu hak Muhaimin atau masing masing partai politik.
“Itu mah hak siapa saja termasuk hak pak Muhaimin akan mengumumkan kapan dimana siapa namanya itu haknya beliau, “kata Khofifah usai rakorwil dan halalbihalal PAN Jatim di Hotel Vasa, Surabaya, Selasa (30/4/2024).
Menurutnya, pengusungan untuk pencalonan untuk Pilkada 2024 di masing-masing partai politik (Parpol) punya hak menentukan siapa dan kapan untuk mengumumkan jagoan cagub mereka di Pilgub 2024 November nanti.
“Saya rasa masing-masing partai politik punga hak untuk mengumjmkan siapa kapan dan dimana,” tegasnya.
Selain itu, Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama itu menambahkan meskipun Cak Imin kini masih merahasiakan kadernya yang bakal diusung, ia tak masalah sebab nanti juga akan terungkap saat pendaftaran.
“Kan nanti juga akan (terungkap saat) mendaftar,” kata Khofifah sembari tertawa.
Sekedar diketahui, Cak Imin menyebut partainya akan mengusung kader untuk maju dalam pencalonan kepala daerah atau Pilkada serentak di Jatim nanti.
Namun, Cak Imin masih merahasiakan nama kader tersebut. Dengan nada berkelakar, dia tak ingin kader yang akan ia usung dalam pencalonan nanti diketahui Khofifah Indar Parawansa yang hampir dipastikan juga bakal maju dan menjadi calon kuat.
"Hampir sepakat, pokoknya kita harus mengusung seseorang, siapa dia? Ini Masih rahasia. Nanti kalau bocor ketahuan Khofifah bahaya," kata Cak Imin usai menerima kunjungan elite PPP di kantor partainya, Senin (29/4).
