Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024: Hadiah Ratusan Juta Rupiah Menanti Karya Jurnalistik Terbaik

| 01 Aug 2024 18:25
Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024: Hadiah Ratusan Juta Rupiah Menanti Karya Jurnalistik Terbaik
Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun (Dok. Istimewa)

ERA.id - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) kembali menggelar lomba karya jurnalistik bergengsi, Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024. Lomba ini menawarkan hadiah terbesar di Indonesia dengan total ratusan juta rupiah untuk lima kategori utama dan dua penghargaan khusus.

Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun, menyatakan bahwa Anugerah Adinegoro merupakan ajang penghargaan jurnalistik tertinggi di Indonesia. "Pemenang Anugerah Adinegoro mencerminkan karya jurnalistik nomor satu di negeri ini," ujar Hendry Ch Bangun di Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 digelar terpisah dari Hari Pers Nasional (HPN) yang diselenggarakan setiap 9 Februari. Hendry Ch Bangun menjelaskan bahwa penyelenggaraan yang terpisah ini bertujuan untuk menonjolkan karya jurnalistik terbaik di tengah disrupsi media yang terus berlangsung. "Anugerah Adinegoro 2024 diadakan terpisah dengan HPN untuk lebih menghidupkan spirit jurnalistik Adinegoro, tidak hanya di kalangan wartawan muda, tapi juga masyarakat luas," kata Hendry Ch Bangun.

Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 terbuka untuk semua wartawan Indonesia yang menerbitkan karyanya di media massa Indonesia dari 1 Januari 2024 hingga 31 Desember 2024. Terdapat lima kategori karya jurnalistik utama yang diperlombakan, yaitu:

1. Karya Jurnalistik Media Cetak

2. Karya Jurnalistik Media Daring/Siber

3. Karya Jurnalistik Media Video

4. Karya Jurnalistik Media Audio

5. Karya Jurnalistik Foto

Untuk pertama kalinya, Anugerah Jurnalistik Adinegoro juga mengundang partisipasi pers kampus dengan memberikan penghargaan khusus. Penghargaan ini bertujuan untuk menyambut gairah jurnalisme di kampus-kampus dan mendorong minat kaum milenial serta Generasi Z terhadap jurnalisme dan kepedulian terhadap kehidupan di sekitarnya.

PWI Pusat juga mengundang karya dari jurnalisme warga (citizen journalism) melalui unggahan di media sosial. Kategori ini memperebutkan penghargaan khusus dan hadiah uang tunai sebesar Rp25 juta. "Agar gaung event Anugerah Adinegoro lebih terdengar dan tetap mengikuti tren, PWI juga memberikan penghargaan khusus untuk pers kampus dan jurnalisme warga," tambah Hendry Ch Bangun.

Tema Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 adalah "Pers dan Demokrasi," sedangkan untuk pers kampus dan jurnalisme warga adalah "Gen Z Peduli Jadi Warga Dunia." Peserta bisa mengirimkan karyanya mulai 1 Agustus hingga 31 Desember 2024 melalui situs https://s.id/ADINEGORO2024. Pengumuman pemenang akan dilaksanakan pada 15 Januari 2025.

Karya peserta harus berupa karya jurnalistik mendalam (indepth news) yang memenuhi kriteria "Investigasi, Kolaborasi, dan Inovasi." Karya ini menitikberatkan pada investigasi jurnalistik yang inovatif dan kolaboratif, melibatkan penyelidikan mendalam tentang sebuah isu atau topik, serta memanfaatkan inovasi dalam metodologi, teknologi, atau cara penyajian.

Karya jurnalistik yang diperlombakan harus mampu menggabungkan upaya dari beberapa jurnalis, outlet media, dan kadang-kadang organisasi nonprofit atau akademisi untuk mengungkap fakta kompleks atau tersembunyi yang memiliki dampak sosial signifikan. Inovasi dalam karya ini dapat berupa penggunaan alat data canggih, platform interaktif untuk menampilkan informasi, atau teknik penceritaan baru yang meningkatkan pengalaman audiens dan pemahaman terhadap topik yang diangkat.

Untuk pers kampus, karya jurnalistik lebih mengutamakan kepedulian Generasi Z menjadi warga dunia. Hal ini sejalan dengan spirit Adinegoro yang memulai kariernya dari kampus STOVIA, kemudian melanglang dunia untuk menceritakan satu semangat bahwa orang Indonesia bisa setara dengan warga dunia.

Dengan hadiah ratusan juta rupiah dan pengakuan prestisius, Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2024 diharapkan dapat menginspirasi jurnalis di seluruh Indonesia untuk menghasilkan karya-karya jurnalistik terbaik yang berdampak bagi masyarakat.

Rekomendasi