Tim Editor
ERA.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengaku, mendapat limpahan tugas dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) ke kementeriannya.
Diketahui, Kemenko Marves tidak masuk dalam nomenklatur Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Dulunya, kementerian tersebut dibentuk oleh Presiden ke-7 Joko Widodo.
"Sebagian penugasan marves di bidang energi, investasi, pariwisata di Kemenko Perekonomian," kata Airlangga di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Senin (21/10/2024).
Dia enggan membocorkan lebih rinci tugas-tugasnya sebagai Menko Perekonomian setelah kembali di lantik.
Eks Ketua Umum Partai Golkar hanya mengatakan akan mendorong daya beli masyarakat tetap terjaga.
"Tentu kalau dari sifat ekonomi sifatnya jangka menengah panjang yang paling penting kita mendorong agar daya beli masyarakat bisa tetap terjaga," kata Airlangga.
Sementara soal target pertumbuhan ekonomi 8 persen di era pemerintahan Prabowo, dia mengaku hal itu masih akan dibicarakan lebih lanjut.
"Itu dibahas bersama, masih akan ada pembahasan secara bersama termasuk tahapan-tahapannya, termasuk kebijakan fiskalnya," ucapnya.
Diketahui, Airlangga kembali menjabat sebagai Menko Perekonomian di era pemerintahan Prabowo Subinato-Gibran Rakabuming Raka.
Namanya mengisi salah satu pos kemenko di Kabinet Merah Putih.
Menariknya, Prabowo juga menunjuk Luhut Binsar Pandjaitan masuk dalam Kabinet Merah Putih. Meskipun menghilangkan Kemenko Marves, Luhut kini mendapat tugas sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional.
