Pemkot Jakarta Pusat Wajibkan Pelajar yang Punya Hak Pilih Nonton Debat Pilkada DKI

| 22 Oct 2024 16:30
Pemkot Jakarta Pusat Wajibkan Pelajar yang Punya Hak Pilih Nonton Debat Pilkada DKI
Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma membuka rapat koordinasi wilayah (rakorwil) di Kantor Walikota Jakarta Pusat, Tanah Abang, Selasa (22/10/2024). (Dok. Pemerintah Kota Jakarta Pusat)

ERA.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat mewajibkan pelajar yang punya hak pilih untuk menonton debat kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

"Kita imbau kepada kepala sekolah melalui dinas pendidikan untuk mewajibkan para peserta didik mengikuti debat paslon gubernur yang sifatnya hanya pelaporan bahwa sudah mengikuti debat paslon," kata Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Tanah Abang, Selasa (22/10/2024), dikutip dari Antara.

Dhany juga meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Pusat serta Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Jakarta Pusat untuk mengagendakan pemberitahuan kepada para peserta didik pemilih pemula untuk menonton debat.

"Intinya dengan pemilih pemula menonton debat pasangan calon (paslon) gubernur dan calon wakil gubernur mereka menjadi tahu platform kepada pemilih pemula sambil menunggu surat dari Bawaslu dalam menyosialisasikan paslon bagi pemilih pemula," katanya. 

Dalam rapat koordinasi wilayah (rakorwil) itu, Dhany meminta jajaran Pemkot Jakarta Pusat untuk lebih meningkatkan sosialisasi Pilkada Jakarta 2024 kepada pemilih pemula.

"Sekolah di wilayah Jakarta Pusat cukup banyak sehingga mungkin saja sosialisasi belum optimalisasi. Untuk itu, perlu ditingkatkan sosialisasinya, siapa pasangan calon, alur pilkada dan lain sebagainya," katanya.

Selain itu, Ketua Bawaslu Jakarta Pusat Christian Nelson Pangkey mengatakan pihaknya menyarankan agar pemilih pemula dapat menonton debat paslon seperti kegiatan pembelajaran sekolah agar tahu visi-misi paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.

"Sebaiknya memang pemilih pemula menyaksikan jalannya debat, sehingga bisa lebih mudah menentukan pilihannya saat pencoblosan," kata Nelson.

Adapun total sekolah yang akan digencarkan sosialisasi oleh Pemkot Jakarta Pusat bersama Bawaslu berjumlah 109 sekolah, yaitu 13 sekolah di Gambir; 17 sekolah di Sawah Besar; 15 sekolah di Tanah Abang; 11 sekolah di Menteng; 5 sekolah di Johar Baru; 23 sekolah di Kemayoran; 10 sekolah di Cempaka Putih; dan 15 sekolah di Senen.

Sementara itu, tema debat kedua nanti adalah "Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial" dan bakal diselenggarakan pada 27 Oktober 2024.

Debat diikuti paslon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO); paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun); dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

Rekomendasi