Kelakar Prabowo saat Usir Wartawan Jelang Sesi Tertutup Sidang Kabinet: Kalau Orang Tua Bicara, yang Muda Tunggu di Luar

| 23 Jan 2025 18:00
Kelakar Prabowo saat Usir Wartawan Jelang Sesi Tertutup Sidang Kabinet: Kalau Orang Tua Bicara, yang Muda Tunggu di Luar
Presiden Prabowo Subianto saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna. (Istimewa).

ERA.id - Presiden Prabowo Subianto sempar berkelakar dengan awak media di sela-sela Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Rabu (23/1).

Dikutip dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, setelah memberikan arahan sekitar 30 menit secara terbuka, Prabowo meminta awak media untuk keluar ruangan. Sebab setelah itu Sidang Kabinet Paripurna akan dilanjutkan secara tertutup.

"Saudara-saudara sementara itu yang saya sampaikan. Teman media, saya kira cukup banyak bahan ya," kata Prabowo yang disambut tawa awak media.

Dia kemudian lanjut melemparkan candaan bahwa ia akan berbicara secara tertutup yang belum perlu didengar rekan-rekan wartawan.

Prabowo lantas mengibaratkan seperti pesan orang tua kepada anaknya, supaya tak menguping pembicaraan orang dewasa.

"Sekarang akan saya sampaikan hal-hal yang belum perlu Anda dengar. Kan begitu kan?" ujar Prabowo.

"Saya kira media-media ini masih muda-muda. Jadi ada hal-hal yang kalau orang tua bicara yang muda-muda, anak-anak biasanya tunggu di luar kan begitu kan? Terima kasih sementara," sambungnya.

Diketahui, Prabowo mengumpulkan seluruh menteri dan wakil menterinya dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/1). Sidang digelar berkaitan dengan kinerja pemerintahannya sejak resmi terbentuk pada Oktober 2024 lalu.

"Hari ini saya mengundang seluruh kabinet untuk kita melaksanakan Sidang Paripurna. Tentunya ini adalah pertemuan kita sesudah kita resmmi tiga bulan menjabat. Setelah saya dilantik tanggal 20 Oktober yang lalu, kemudian saudara-saudara dilantik besok harinya tanggal 21, dan para wakil menteri sorenya," kata Prabowo.

"Jadi kita resmi menjabat, menjalankan mandat dari rakyat tiga bulan," sambungnya.

Dia mengatakan, meskipun tak pernah memasang target 100 hari pertama kerja, namun dia cukup bangga dengan kinerja Kabinet Merah Putih. Bahkan hasil kerjanya sudah sesuai dengan sasaran yang hendak dituju.

Dia tak menampik bahwa kinerja Kabinet Merah Putih masih perlu diperbaiki. Menurutnya hal itu wajar saja. Namun, dia menilai, para pembantunya sudah bekerja keras untuk kepentingan rakyat.

"Di sana sini tentunya masih harus kita perbaiki, itu wajar ya. Tetapi yang saya rasakan adalah semua menteri, semua wakil menteri punya keinginan yang sangat keras untuk memberi hasil kepada rakyat," kata Prabowo.

"Itu yang saya rasakan, dan saya ingin mengucapkan terima kasih kepada saudara sekalian," imbuhnya.

Rekomendasi