Tim Editor
ERA.id - Sejumlah ruas jalan di Jakarta akan ditutup menjelang kedatangan Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim. Penutupan itu terjadi di lima ruas jalan yang akan dilewati oleh Anwar Ibrahim.
Polda Metro Jaya melalui akun Instagram-nya @tmcpoldametro menjelaskan ada lima ruas jalan yang nantinya akan dilewati Anwar Ibrahim. Kelima jalan itu yakni kawasan Bundaran Semanggi, Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Medan Merdeka Utara, dan Jalan Sudirman-Thamrin.
"Jumat 27 Juni 2025, mulai pukul 13.00 hingga 17.00 WIB, Indonesia akan menerima kunjungan tamu negara dari Perdana Menteri Malaysia. Sebagai bentuk penghormatan, akan ada pengawalan dan penutupan jalan sementara di beberapa titik utama Jakarta," demikian penjelasan Polda Metro Jaya melalui akun Instagram-nya.
Penutupan jalan hanya dilakukan saat rombongan melintas dan akan segera dibuka kembali setelahnya.
Masyarakat diminta untuk sama-sama memberikan ruang untuk Anwar Ibrahim sebagai wujud persaudaraan bangsa serumpun.
"Kami mengimbau masyarakat untuk bersabar dan mengatur waktu perjalanan sebaik mungkin," jelasnya.
Melansir Antara, Anwar Ibrahim akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia dan bertemu Presiden RI Prabowo Subianto pada Jumat hari ini, kata Kementerian Luar Negeri Malaysia.
"Lawatan ini merupakan sebagian dari komitmen kedua negara untuk menguatkan hubungan bilateral yang erat dan telah lama terjalin, khususnya di tingkat pemimpin tertinggi negara," sebut pernyataan tertulis Wisma Putra yang dikutip di Jakarta, Jumat.
Dalam kunjungan ini, PM Anwar akan didampingi anggota kabinetnya antara lain Menteri Luar Negeri Mohamad Hasan; Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Tengku Zafrul Aziz; dan Menteri Pendidikan Tinggi Zambry Abdul Kadir.
Menteri Komunikasi Fahmi Fadzil dan Menteri Perkebunan dan Komoditas Johari Abdul Ghani juga akan menjadi bagian dari rombongan kunjungan PM Anwar ke Indonesia.
Menurut Wisma Putra, kunjungan Anwar ke RI adalah untuk membalas beberapa kunjungan Presiden Prabowo ke Malaysia sebelumnya dalam rangka kunjungan kenegaraan serta menghadiri agenda ASEAN.
