ERA.id - Sandiaga Salahuddin Uno resmi dilantik sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif oleh Presiden Joko Widodo pada Rabu (23/12/2020). Dalam konferensi pers usai pelantikan, Sandiaga menceritakan pertama kali dihubungi pihak Istana untuk ditawari posisi menteri. Padahal, ketika itu dia masih dalam masa penyembuhan dari COVID-19.
Sandiaga mengaku dihubungi pihak Istana melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno melalui aplikasi pesan pada Jumat pekan lalu (18/12). Pesan singkat Pratikno itu ia kira ucapan mendoakan kesembuhan dari COVID-19.
"Banyak sekali yang mendoakan, kirim pesan terselip-selip ternyata ada satu pesan dari Pak Praktik kira-kira Jumat minggu lalu, pesannya singkat saja 'bismillah mas'. Saya pikir untuk kesembuhan saya, saya jawab 'bismillah pak'," kata Sandiaga dikutip dari siaran YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (23/12/2020)
Setelah Praktikno mengirimkan pesan, Sandiga bercerita, berturut-turut dihubungi oleh Kepala BIN Budi Gunawan, hingga sahabatnya, Menteri BUMN Erick Thohir. Dia pun masih ragu karena dikira doa untuk kesembuhannya.
"Setelah itu ada beberapa teman-teman di kabinet, Budi Gunawan KaBIN, pak Erick Thohir juga menghubungi," kata politikus Gerindra ini.
Akhirnya, pesan-pesan itu baru jelas maknanya pada Senin (21/12). Sandiaga kembali dikabari oleh Pratikno bahwa diminta menghadap ke Istana pada Senin atau Selasa sore.
"Untuk kepastian itu Senin pagi saya mendapat kepastian kabar dari istana hadir pukul 15.00 tanpa memberikan informasi lain hanya menggunakan baju putih," ucapnya.
Setelah dilantik pagi tadi, Sandiaga mengatakan akan langsung melakukan serah terima jabatan dengan Wishnutama di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Dia juga mengaku akan langsung bekerja.
"Setelah ini kami akan langsung sertijab dengan sahabat lama saya mas Wishnutama. Setelah itu di level teknis akan disampaikan program-program, namun tiga gagasan kita adalah inovasi, kita harus bergerak secara cepat," pungkasnya.