Tim Editor
ERA.id - Beredar sebuah video yang memperlihatkan Haikal Hassan sedang menyinggung pemerintah soal khilafah. Ia terlihat sedang berada di belakang Dome of the Rock atau Kubah Shakhrah yang terletak di kompleks Masjid Al-Aqsa, Al-Quds (Yerusalem), Palestina.
"Bapak ibu sekalian, lihat nggak spanduk itu. Al-Quds aja mau terapkan khilafah. Indonesia? Biar mereka yang bahas. Nanti kalo ane bahas (dibilang) makar," kata Haikal dalam sebuah video yang belum diketahui kapan diambilnya.
Menanggapi video yang beredar tersebut, mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menyarankan agar Sekjen PA 212 itu segera tinggal di Al-Quds.
"Tolong sampaikan kpd Haikal Hasan (Saya diblok) kalau dia mau khilafah seperti itu, suruh segera tinggal di Alquds, pindah kesana secepatnya," kata Ferdinand di akun Twitternya, Senin (1/3/2021).
Ia pun berjanji akan membiayai perjalanan Haikal Hassan bersama keluarganya jika ingin pindah ke Al-Quds atau Yerusalem, Palestina.
"Saya berjanji akan membayar ongkosnya dan keluarganya pindah ke alquds," kata Ferdinand.
"Krn di Indonesia ini harga mati Pancasila sbg ideologi tunggal..!"
Banyak netizen yang menanggapi video Haikal Hassan yang menginggung soal khilafah tersebut. Salah satunya aku Twitter @ttheo***alu yang menyebut bahwa Haikal sebagai dedengkot khilafah.
"Oh itu namanya si kadrun @haikal_hassan dengdengkotnya kilapah?"
"Buser khilafah," tulis akun @ir_**x.
"Jejak Digital memang kejam. Setelah FPI di nyatakan terlarang Pura² menjadi orang baik. Mengaku NKRI," kata @wong_nd**o.
