Perguruan Silat PSHT Tunjuk Moerdjoko Sebagai Ketua Umum

| 14 Mar 2021 09:45
Perguruan Silat PSHT Tunjuk Moerdjoko Sebagai Ketua Umum
Ketua Umum PSHT periode 2021-2026 Moerdjoko memberikan sambutan dalam kegiatan Parapatan Luhur 2021 PSHT di Gedung Graha Krida Budaya, Padepokan PSHT Kota Madiun, Sabtu (13/3/2021). (Antara/Diskominfo Kota Madiun/ Lr)

ERA.id - Kegiatan Parapatan Luhur (Parluh) atau Musyawarah Besar tahun 2021 perguruan pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) telah berakhir dengan terpilihnya Moerdjoko sebagai Ketua Umum PSHT periode 2021-2026.

Dilansir ANTARA, selain Moerdjoko sebagai Ketua Umum PSHT, Parapatan Luhur 2021 tersebut juga menetapkan Isbiantoro sebagai Ketua Dewan Pusat PSHT periode masa bakti yang sama.

"Memutuskan, menetapkan, mengangkat, dan mengesahkan Saudara H.Isbiantoro sebagai Ketua Dewan Pusat PSHT dan Saudara Moerdjoko sebagai Ketua Umum PSHT masa bakti 2021-2026," ujar Pembina Panitia Parluh 2021 Azis Syamsuddin yang juga Warga Kehormatan PSHT sekaligus Wakil Ketua DPR-RI di Gedung Graha Krida Budaya, Padepokan PSHT Kota Madiun, Sabtu, (13/3/2021).

Sesuai hasil Parapatan Luhur 2021, keduanya kembali dipilih karena dianggap berhasil dalam kepemimpinan periode sebelumnya dengan meminimalkan kejadian kegaduhan di cabang-cabang PSHT sehingga kembali guyub rukun.

Humas PSHT Bagus Rizki mengatakan dengan hasil Parapatan Luhur 2021 yang sudah ditetapkan, diharapkan mampu meningkatkan persaudaraan dan mempersatukan warga PSHT di seluruh Indonesia.

"Harapannya dengan Parluh 2021 ini dan juga sudah turunnya putusan MA terkait hak merek dan badan hukum, kami berharap SH terate bisa kembali rukun," kata Bagus.

Parapatan Luhur adalah kegiatan musyawarah mufakat besar dan tertinggi lima tahunan PSHT untuk merumuskan arah kebijakan organisasi pada tingkat nasional. Parapatan Luhur 2021 berlangsung pada 12-13 Maret dengan puncaknya melakukan pemilihan ketua umum.

Adapun kegiatan Parapatan Luhur 2021 digelar secara virtual karena berlangsung dalam kondisi pandemi COVID-19 dengan menerapkan protokol kesehatan.

Kegiatan tersebut dihadiri secara fisik oleh 32 cabang di Jawa Timur dan hadir secara virtual 218 cabang sehingga yang hadir mengikuti parluh mencapai 250 cabang dari 343 cabang dan cabang khusus yang ada. Jumlah tersebut sudah memenuhi syarat kuorum.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Wali Kota Madiun Maidi, Komandan Korem 081 DSJ Madiun Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, Bupati Madiun Ahmad Dawami Ragil, Kapolres Madiun Kota, PB IPSI, dan Forkopimda Kota/Kabupaten Madiun lainnya.

Rekomendasi