ERA.id - Direktur pemeliharaan dan perbaikan PT PAL Indonesia (Persero) Kuntjoro Pinardi menyatakan pengunduran diri dari jabatan yang baru lima hari disandangnya tersebut.
Menanggapi hal tersebut pegiat media sosial Denny Siregar lewat akun twitternya, mengaku kasihan dengan Kuntjoro karena baru lima hari menjabat sudah memutuskan untuk mengundurkan diri.
Denny mengatakan hal itu terjadi lantaran komentar para netizen yang yang kejam sehingga mempengaruhi keputusannya untuk mengundurkan diri.
“Emang netizen ini julid. Kasian ih anak orang, baru jabat udah diributin. Jadinya keluar deh tuh..” cuit Denny Siregar dikutip pada Senin (26/4).
Emang netizen ini julid. Kasian ih anak orang, baru jabat udah diributin. Jadinya keluar deh tuh..
— Denny siregar (@Dennysiregar7) April 26, 2021
Diketahui, sebelumnya banyak yang menyatakan ketidaksetujuannya atas penunjukan Kuntjoro dengan alasan bahwa dia adalah kader PKS, yaitu kelompok yang mendukung radikalisme HTI dan ISIS.
Salah satu yang menyatakan ketidaksetujuan tersebut adalah mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.
Dalam cuitannya, ia mengatakan jika bangsa Indonesia tidak boleh diurus oleh kaum-kaum anti Pancasila seperti HTI, FPI, dan kelompok-kelompok lain yang tak menerima kemajemukan negeri ini.
“Bangsa ini tak boleh diurus oleh orang dari kelompok atau yang terafiliasi dengan kaum2 anti Pancasila seperti HTI, FPI, dan kelompok2 lain yang tak menerima kemajemukan negeri ini.” Cuit Ferdinand Hutahaean dikutip pada Senin (26/4/21).
Sebelumnya Kementerian BUMN menetapkan pergantian jajaran direksi di PT PAL Indonesia (Persero) melalui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-123/MBU/04/2021 tanggal 21 April 2021.
Koentjoro ditunjuk sebagai Direktur Pemeliharaan dan Perbaikan.
Sebelum penunjukan ini, Koentjoro sepenuhnya bekerja sebagai dosen, antara lain mengajar mata kuliah Data Communication. Dia juga sempat menjadi anggota Komite Manajemen Risiko Dan Teknologi Informasi di BPJS Ketenagakerjaan, selain bekerja juga di beberapa perusahaan internasional.
Namun, ia mengundurkan diri saat baru 5 hari menjabat.