Namun, Ganjar mengaku perlu hati-hati dalam menjaga konstituennya ini. Apalagi Politikus PDIP ini sudah cuti dari jabatannya sebagai Gubernur Jawa Tengah. Salah-salah dia bisa dianggap menyalahi aturan karena menggunakan fasilitas jabatan dalam kampanye, atau terkena pelanggaran money politic karena memberikan bantuan kepada konstituennya.
Sebagai calon petahana, Ganjar mengakui kalau punya kelebihan untuk berkomunikasi dan memaparkan program yang ditonjolkan kepada konstituen. Namun, yang tidak enak jadi calon petahana adalah sasaran tinju dari lawan-lawannya.
Mau tahu lebih lengkap strategi Ganjar menghadapi Pilkada Jawa Tengah? Yuk, simak wawancara Ganjar di Bali, beberapa waktu lalu.