ERA.id - Pelatih sekaligus mantan pemain sepak bola profesional asal Ukraina, Andriy Shevchenko menyampaikan pidato di acara Ballon d'Or 2022. Dalam acara yang berlangsung Theater du Chatelet itu ia mencuri kesempatan untuk meminta dukungan bagi negaranya.
Bintang yang pernah bermain untuk Dynamo Kyiv, Milan, dan Chelsea ini menyatakan, hari-harinya saat ini terasa begitu berat karena 'rumahnya' sedang dilanda perang.
Dilansir dari Eurosport, Rabu (18/10/2022), sesaat sebelum memberikan pengharaan Ballon d'Or Femenin kepada Alexia Putellas, ia berucap bahwa dirinya sangat bangga bisa melihat Ukraina masih berjuang melawan Russia.
"Saat perang dimulai, keseharian saya tidak sama lagi. Hari-hari begitu berat dijalani," ucap Andriy Shevchenko.
"Saya sangat bangga dengan negara saya. Bahwa mereka masih terus membela dan memperjuangkan kebebasan mereka," tuturnya.
Terakhir, Andriy Shevchenko meminta para tamu dan undangan yang hadir mendoakan Ukraina.
"Sangat penting untuk mengingat perang masih berlangsung. Tetapi yang paling penting adalah tetap berada di belakang Ukraina dan bantu mendoakannya agar cepat pulih," tutup Andriy Shevchenko.
Sejak perang berlansung, Shevcenko merupakan tokoh yang vokal menyuarakan kedamaian atas perang Ukraina dengan Russia.
Legenda Milan itu mengatakan, dirinya sangat suka menonton sepak bola, meskipun sudah tidak bermain lagi. Sayangnya, saat perang terjadi sepak bola sudah tidak ada di hatinya, Shevchenko hanya ingin kedamaian.
"Saya bahkan tidak menonton sepak bola atau olahraga apapun lagi. Semua konsentrasi sayat tercurah untuk memikirkan bagaimana membantu negara saya. Apa yang bisa saya lakukan," ucap Shevchenko saat diwawancarai Skysport, waktu bulan Maret 2022.