ERA.id - Putri Kusuma Wardani membuat kejutan dengan menaklukkan unggulan pertama Gregoria Mariska Tunjung di babak penyisihan grup M tunggal putri Mola TV PBSI Home Tournament, Kamis (23/7/2020). Pada laga panjang berdurasi 80 menit ini, Putri menang dengan skor 25-23, 20-22, 21-11.
Gregoria sebetulnya berpeluang besar untuk mengamankan game pertama, namun Putri yang tertinggal mampu menyamakan kedudukan 19-19 dan selanjutnya adu setting berlangsung ketat. Putri merebut game pertama.
Di game kedua, Putri terus melaju hingga 6-1 saat Gregoria melakukan kesalahan beruntun. Kemenangan di game pertama tampaknya menambah rasa percaya diri Putri. Gregoria mulai mendekat hingga 10-11, keadaan kembali genting saat kedudukan imbang 20-20. Gregoria memaksakan dimainkannya game penentuan setelah menang adu setting dengan kedudukan 22-20.
Pertarungan kembali sengit di awal game penentuan. Putri yang sudah memimpin 7-2, disusul Gregoria. Namun usai interval, Gregoria terus menurun, pukulan-pukulannya semakin tidak akurat hingga ia tertinggal jauh. Satu pengembalian Gregoria yang menyangkut di net membuat Putri pastikan kemenangan sekaligus posisi juara grup.
"Kunci kemenangan saya adalah saya lebih tahan di lapangan. Seperti sudah saya prediksi, bola-bola depan kak Gregoria yang mengejutkan arahnya, tadi banyak keluar. Dari awal saya ingin main bagus dulu, enggak memikirkan menang atau kalah, jadi saya main tanpa beban," ujar atlet berusia 18 tahun ini.
"Saya kehilangan game kedua karena saya buru-buru mau mematikan bola. Di game ketiga, saya mempercepat tempo permainan dan nggak mau kecolongan lagi. Pertandingan pagi ini seru sekali, kak Gregoria nggak gampang untuk dikalahkan," lanjut Putri.
Dengan hasil ini, Putri berhasil menjadi juara grup M dengan mengantongi tiga kemenangan. Sedangkan Gregoria menjadi runner up dengan dua kemenangan. Posisi ketiga dan keempat masing-masing ditempati oleh Bilqis Prasista dan Siti Sarah Azzahra. Laga antara Bilqis dan Siti pagi ini di lapangan dua dimenangkan Bilqis dengan skor 21-16, 21-15.
Putri masih menunggu calon lawan di perempat final yang ditentukan lewat undian. Ia bisa saja berjumpa kembali dengan Gregoria di laga delapan besar.
"Di perempat final pasti lawannya lebih berat karena kekuatan lawan sudah imbang. Sekarang saya mau kembalikan kondisi dulu setelah permainan panjang," komentar Putri soal perempat final.